Bappeda Garut Fokus Evaluasi Program Penurunan Kematian Ibu

- Jurnalis

Selasa, 19 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana FGD Implementasi Perencanaan dan Penganggaran Terintegrasi Kesehatan Reproduksi di Ballroom Hotel Harmoni, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin (18/11/2024).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertema Implementasi Perencanaan dan Penganggaran Terintegrasi Kesehatan Reproduksi (PPT Kespro) di Asphire Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Senin (18/11/2024).

Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi capaian program kesehatan reproduksi, khususnya dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI). Kepala Bidang PPM Bappeda Garut, Agus Dinar, mengungkapkan bahwa per Oktober 2024, tercatat 43 kasus kematian ibu di Kabupaten Garut.

“Kami perlu segera merespons angka ini. Lewat FGD ini, tim PPT Kespro mendiskusikan langkah-langkah strategis dan mengevaluasi implementasi program di tingkat layanan kesehatan dasar,” ujar Agus.

FGD tersebut juga menjadi forum berbagi pengalaman, termasuk soal pengelolaan anggaran dan tantangan di lapangan. Agus menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor.

“Tugas menurunkan AKI tidak bisa ditangani oleh bidang kesehatan saja. Forum ini memungkinkan semua pihak untuk berkontribusi,” jelasnya.

Dalam diskusi, beberapa tantangan utama diidentifikasi, seperti keterbatasan fasilitas Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK), penguatan sumber daya manusia, serta peningkatan kepatuhan terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) pelayanan Antenatal Care (ANC).

Baca Juga :  Ketidakpastian Liputan, Awak Media di Garut Tetap Siaga Menanti Berita

“Setiap ibu hamil harus mendapat pelayanan ANC minimal enam kali, termasuk pemeriksaan USG dua kali. Ini penting untuk memantau kesehatan ibu dan janin,” tambah Agus.

Bappeda menargetkan penurunan AKI di Kabupaten Garut menjadi 60 kasus pada 2024 dan 48 kasus pada 2029. Agus berharap sinergi yang dibangun dalam FGD ini dapat mempercepat pencapaian target tersebut.

“Kolaborasi dari pemerintah, stakeholder, NGO, hingga masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengawal program ini dari hulu hingga hilir,” tandasnya.

Hasil evaluasi hingga triwulan III 2024 menunjukkan penurunan kasus AKI dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dari 50 kasus menjadi 36. Penyebab utama kematian ibu meliputi komplikasi non-obstetrik (28%), eklampsia (25%), perdarahan (16%), infeksi (14%), dan komplikasi obstetrik lainnya (14%).(Rizky)

Berita Terkait

Meningkatkan Standar Penyembelihan: Garut Gelar Pelatihan Juleha Demi Daging Kurban Berkualitas ASUH
Kloter Penutup Jemaah Haji Garut Resmi Diberangkatkan ke Tanah Suci
Generasi Literat: Duta Baca Garut Siap Menyalakan Semangat Membaca di Kalangan Remaja
Pemkab Garut Dukung Peningkatan Literasi Ketenagakerjaan Lewat Forum “Ngopi” Bersama Serikat Pekerja
Musrenbang RPJMD Garut 2025–2029 Digelar, Bupati Tekankan Pentingnya Ketaatan, Inovasi, dan Kolaborasi
Disdik Garut Dorong PAUD Bangun Karakter Lewat Kejujuran dan Integritas
Kolaborasi Multi-Pihak Dorong Penanganan Kekeringan di Desa Sukalaksana Garut
Pasanggiri Jaipong Garut Resmi Dimulai, Disparbud Tegaskan Komitmen Lestarikan Budaya Sunda
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 11:32 WIB

Meningkatkan Standar Penyembelihan: Garut Gelar Pelatihan Juleha Demi Daging Kurban Berkualitas ASUH

Jumat, 30 Mei 2025 - 18:23 WIB

Kloter Penutup Jemaah Haji Garut Resmi Diberangkatkan ke Tanah Suci

Kamis, 29 Mei 2025 - 09:28 WIB

Pemkab Garut Dukung Peningkatan Literasi Ketenagakerjaan Lewat Forum “Ngopi” Bersama Serikat Pekerja

Kamis, 29 Mei 2025 - 09:20 WIB

Musrenbang RPJMD Garut 2025–2029 Digelar, Bupati Tekankan Pentingnya Ketaatan, Inovasi, dan Kolaborasi

Selasa, 27 Mei 2025 - 21:14 WIB

Disdik Garut Dorong PAUD Bangun Karakter Lewat Kejujuran dan Integritas

Berita Terbaru

Pemerintahan

Kloter Penutup Jemaah Haji Garut Resmi Diberangkatkan ke Tanah Suci

Jumat, 30 Mei 2025 - 18:23 WIB