Program TNI-AD Manunggal Air Resmikan 2.664 Titik Air, Garut Dapat 9 Titik
GARUT BERKABAR – Pada Selasa (30/07/2024) kemarin, Sekretaris Daerahb(Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut, menghadiri peresmian 2.664 titik air di seluruh Indonesia. Acara ini digagas oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dan dilakukan secara virtual dari Kampung Ciharinem, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Garut.
Sekda Nurdin Yana menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program TNI-AD Manunggal Air, sebuah inisiatif dari Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. “Pak Kasad menginisiasi program ini, dan Alhamdulillah, Garut mendapat 9 titik dalam program TNI-AD Manunggal Air ini,” kata Nurdin setelah acara.
Nurdin menekankan bahwa bantuan sumber air ini sangat bermanfaat, terutama bagi warga Kampung Ciharinem, Desa Cintadamai, yang kondisinya memprihatinkan. Sebanyak 70 kepala keluarga di daerah tersebut terbantu dengan adanya sumber air yang dibangun oleh Kodim 0611/Garut. Atas nama masyarakat, Nurdin menyampaikan terima kasih kepada TNI, khususnya kepada Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, atas pemberian sumber air melalui program TNI-AD Manunggal Air.
“Air adalah kunci penting dalam kehidupan, termasuk untuk beribadah. Alhamdulillah, terima kasih atas nama masyarakat kepada pimpinan TNI, khususnya Pak Kasad, yang sudah menginisiasi program ini,” ujarnya.
Ketua RW 04 Kampung Ciharinem, Yadi Mulyadi, mengatakan bahwa sebelum adanya titik air baru, warga harus menempuh jarak sekitar 1 kilometer untuk mendapatkan air bersih. Fenomena ini sudah berlangsung lama, terutama saat musim kemarau, di mana warga harus berbondong-bondong mengantri untuk mendapatkan air bersih.
“Alhamdulillah dengan adanya program TNI Manunggal Air, khususnya bagi warga kami, sangat membantu. Sebelumnya sangat susah sekali,” kata Yadi. Ia berharap ke depan ada tambahan titik air lagi melalui program pemerintah daerah atau program lainnya karena debit air saat ini masih kurang.
Berdasarkan data dari Kodim 0611/Garut, 9 titik air dalam program TNI-AD Manunggal Air tersebar di tiga kecamatan: Cikelet, Cilawu, dan Sukaresmi. Berikut rinciannya:
1. Kampung Cijambe RT 001 RW 002, Desa Cijambe, Kecamatan Cikelet
2. Kampung Pamotong RT 003 RW 008, Desa Cikelet, Kecamatan Cikelet
3. Kampung Citeureup RT 01 RW 11, Desa Cigadog, Kecamatan Cikelet
4. Kampung Ciharinem RT 05 RW 04, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi
5. Kampung Pasirpari RT 06 RW 05, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi
6. Kampung Lowagede RT 01 RW 07, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi
7. Kampung Cigombong RT 02 RW 01, Desa Karyamekar, Kecamatan Cilawu
8. Kampung Cikoneng RT 03 RW 04, Desa Mekarsari, Kecamatan Cilawu
9. Perum BPI RW 07, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Cilawu (DK)
Sekda Nurdin Yana menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program TNI-AD Manunggal Air, sebuah inisiatif dari Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. “Pak Kasad menginisiasi program ini, dan Alhamdulillah, Garut mendapat 9 titik dalam program TNI-AD Manunggal Air ini,” kata Nurdin setelah acara.
Nurdin menekankan bahwa bantuan sumber air ini sangat bermanfaat, terutama bagi warga Kampung Ciharinem, Desa Cintadamai, yang kondisinya memprihatinkan. Sebanyak 70 kepala keluarga di daerah tersebut terbantu dengan adanya sumber air yang dibangun oleh Kodim 0611/Garut. Atas nama masyarakat, Nurdin menyampaikan terima kasih kepada TNI, khususnya kepada Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, atas pemberian sumber air melalui program TNI-AD Manunggal Air.
“Air adalah kunci penting dalam kehidupan, termasuk untuk beribadah. Alhamdulillah, terima kasih atas nama masyarakat kepada pimpinan TNI, khususnya Pak Kasad, yang sudah menginisiasi program ini,” ujarnya.
Ketua RW 04 Kampung Ciharinem, Yadi Mulyadi, mengatakan bahwa sebelum adanya titik air baru, warga harus menempuh jarak sekitar 1 kilometer untuk mendapatkan air bersih. Fenomena ini sudah berlangsung lama, terutama saat musim kemarau, di mana warga harus berbondong-bondong mengantri untuk mendapatkan air bersih.
“Alhamdulillah dengan adanya program TNI Manunggal Air, khususnya bagi warga kami, sangat membantu. Sebelumnya sangat susah sekali,” kata Yadi. Ia berharap ke depan ada tambahan titik air lagi melalui program pemerintah daerah atau program lainnya karena debit air saat ini masih kurang.
Berdasarkan data dari Kodim 0611/Garut, 9 titik air dalam program TNI-AD Manunggal Air tersebar di tiga kecamatan: Cikelet, Cilawu, dan Sukaresmi. Berikut rinciannya:
1. Kampung Cijambe RT 001 RW 002, Desa Cijambe, Kecamatan Cikelet
2. Kampung Pamotong RT 003 RW 008, Desa Cikelet, Kecamatan Cikelet
3. Kampung Citeureup RT 01 RW 11, Desa Cigadog, Kecamatan Cikelet
4. Kampung Ciharinem RT 05 RW 04, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi
5. Kampung Pasirpari RT 06 RW 05, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi
6. Kampung Lowagede RT 01 RW 07, Desa Cintadamai, Kecamatan Sukaresmi
7. Kampung Cigombong RT 02 RW 01, Desa Karyamekar, Kecamatan Cilawu
8. Kampung Cikoneng RT 03 RW 04, Desa Mekarsari, Kecamatan Cilawu
9. Perum BPI RW 07, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Cilawu (DK)
Share this content:
