Wakil Bupati Garut Sampaikan Duka Mendalam dan Tanggung Jawab atas Insiden Pesta Rakyat

- Jurnalis

Senin, 21 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Garut mengajak masyarakat untuk mendoakan para korban tragedi pesta rakyat, termasuk ASN Bapak Hepi yang wafat. Sebuah momen refleksi untuk bersama-sama belajar dan bangkit. Senin (21/7/2025). 

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul — Dalam suasana haru pada Apel Pagi Pemerintah Daerah Garut, Senin (21/7/2025), Wakil Bupati Garut menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus permohonan maaf dan bela sungkawa atas tragedi yang terjadi saat acara pesta rakyat beberapa waktu lalu.

Dengan suara bergetar dan mata berkaca, beliau menyampaikan apresiasi tulus kepada seluruh jajaran Pembeda Garut yang telah membantu pelaksanaan acara pribadinya. Namun, di hadapan publik, ia menegaskan bahwa insiden yang memakan korban jiwa tersebut meninggalkan duka mendalam — baik secara pribadi maupun sebagai seorang pemimpin.

“Saya menyampaikan terima kasih atas segala bantuan yang diberikan. Namun, saya juga ingin mengungkapkan duka terdalam saya atas musibah yang terjadi di hari Jumat, hari yang berkah menurut ajaran Islam. Musibah ini melukai banyak orang — seorang istri kehilangan suaminya, seorang ibu kehilangan anaknya, dan anak-anak kehilangan ibu mereka,” ungkapnya dengan penuh keprihatinan.

Baca Juga :  Wawan Gunawan : Pemimpin Desa Sukabakti Tarogong Kidul, Sosok yang Rendah Hati dan Berdedikasi Tinggi

Beliau juga mengajak seluruh jajaran dan masyarakat Garut untuk mendoakan para korban, serta menyampaikan duka atas wafatnya salah satu ASN Bagian Umum, Bapak Hepi, yang turut berpulang pada Senin lalu.

Dalam penjelasannya, Wakil Bupati menekankan bahwa acara tersebut awalnya digagas dengan niat baik dan mulia — untuk berbagi kebahagiaan dengan masyarakat Garut yang selama ini menyuarakan keinginan untuk merasakan kebersamaan pada momentum bersejarah tanggal 16 Juli.

“Saya tahu betul, banyak masyarakat di media sosial yang berharap tanggal itu menjadi momen kebahagiaan bersama. Namun takdir Allah berkata lain. Musibah tetap musibah. Sebagai umat beriman, kita wajib meyakini bahwa semua terjadi atas izin-Nya,” ujarnya, menundukkan kepala.

Mengenai penyebab insiden, Wakil Bupati menegaskan bahwa dirinya tidak fokus pada pencarian kesalahan atau kambing hitam.

Baca Juga :  Pemkab Garut Tetapkan Status Siaga, Bupati: Hujan Deras Berpotensi Picu Bencana Lanjutan

“Saya tidak sibuk menyalahkan siapa pun. Saya tidak menghindar. Sebagai pemimpin, saya bertanggung jawab penuh untuk mendampingi dan membersamai para korban dan keluarganya — bukan hanya secara material, tapi juga secara moral dan emosional. Saya tahu tak ada yang bisa mengganti nyawa, tapi kami akan terus hadir.”

Beliau juga menekankan pentingnya menghadapi musibah dengan keteguhan hati dan keimanan.

“Wajar jika kita merasakan duka dan kepedihan, tapi jangan sampai berlebihan. Yang bisa kita lakukan sebagai manusia adalah tawakal dan sabar. Insya Allah, semua ini akan menjadi pelajaran berharga bagi kita semua.”

Mengakhiri penyampaiannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa dirinya tetap berdiri sebagai pemimpin yang bertanggung jawab, sekaligus sebagai seorang ibu yang turut merasakan derita para korban.

“Amanah sebagai Wakil Bupati masih saya emban. Saya tidak akan lari. Saya akan terus bersama masyarakat.” (red)

Penulis : Rizky

Editor : Admin

Sumber Berita : RZ

Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PKBI Garut Mantapkan Langkah Lewat Muscab 2025, Teguhkan Komitmen Bangun Keluarga Madani
Dorong Transparansi di Era Digital, Wabup Garut Minta ASN Aktif Kelola Informasi Publik
Disdukcapil Jabar Perkuat Sinkronisasi Data DTSEN untuk Pastikan Ketepatan Bansos dan Perencanaan Pembangunan
Pemkab Garut Tegaskan Peran Strategis Tenaga Kesehatan Muda dalam Membangun Daerah
Bupati Garut Ajak Masyarakat Jadikan Ilmu dan Empati Sebagai Wujud Perjuangan Masa Kini
Garut Optimalkan Transformasi Digital: Super Apps Jadi Kanal Aspirasi dan Layanan Adminduk
CFD Garut Kembali Hadir, Pemerintah Daerah Gaungkan Eliminasi TBC dan Hadirkan Layanan Publik Lengkap
Bupati Garut Apresiasi Inovasi Layanan Publik KiosK Samsat di Bank BJB Cabang Garut
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 16:39 WIB

PKBI Garut Mantapkan Langkah Lewat Muscab 2025, Teguhkan Komitmen Bangun Keluarga Madani

Rabu, 12 November 2025 - 13:13 WIB

Dorong Transparansi di Era Digital, Wabup Garut Minta ASN Aktif Kelola Informasi Publik

Rabu, 12 November 2025 - 05:41 WIB

Disdukcapil Jabar Perkuat Sinkronisasi Data DTSEN untuk Pastikan Ketepatan Bansos dan Perencanaan Pembangunan

Senin, 10 November 2025 - 18:31 WIB

Pemkab Garut Tegaskan Peran Strategis Tenaga Kesehatan Muda dalam Membangun Daerah

Senin, 10 November 2025 - 13:35 WIB

Bupati Garut Ajak Masyarakat Jadikan Ilmu dan Empati Sebagai Wujud Perjuangan Masa Kini

Berita Terbaru