Remaja Pulang Sebelum Jam 9!” — Kelurahan Sukagalih Terapkan Jam Malam demi Masa Depan Pelajar

- Jurnalis

Selasa, 3 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Pemerintah Kelurahan Sukagalih resmi menetapkan aturan jam malam bagi pelajar sebagai bentuk komitmen kolektif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung pertumbuhan remaja. Mulai akhir Mei 2025, seluruh pelajar diimbau untuk tidak beraktivitas di luar rumah antara pukul 21.00 hingga 04.00 WIB.

Kebijakan ini bukan hanya sekadar pembatasan waktu, tetapi juga langkah nyata dalam menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Jawa Barat serta Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Nomor 51/PA.03/DISDIK, yang menyerukan penerapan jam malam sebagai bagian dari program pembinaan Generasi Panca Waluya—generasi muda yang sehat, kuat, cerdas, produktif, dan berkarakter.

Lurah Sukagalih, Sopi Peridiansah, SH, M.Si, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan orang tua. “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Pengawasan remaja adalah tugas kita bersama. Jika kita ingin masa depan yang cerah bagi anak-anak kita, kita harus aktif membimbing mereka sejak sekarang,” ungkapnya.

Pemerintah kelurahan juga mengeluarkan surat edaran kepada pengelola kafe dan warung makan di wilayahnya agar tidak melayani pelajar setelah pukul 21.00 WIB. Langkah ini diambil demi mencegah berbagai potensi penyimpangan, mulai dari kenakalan remaja hingga penyalahgunaan narkoba yang sering kali terjadi pada malam hari.

Untuk menjamin efektivitas kebijakan ini, pemantauan rutin akan dilakukan oleh aparat kelurahan dan unsur keamanan setempat. Tak hanya itu, program sosialisasi kepada masyarakat pun akan digencarkan guna membangun kesadaran kolektif.

Baca Juga :  Torehan Prestasi BUMDes Garut di Tingkat Jabar, Bukti Nyata Komitmen Membangun Ekonomi Desa

“Ini bukan soal melarang anak keluar malam, tapi soal melindungi mereka dari risiko yang tidak perlu,” lanjut Sopi. Ia berharap pendekatan ini dapat menjadi inspirasi bagi kelurahan lain di Garut, bahkan di wilayah Jawa Barat, dalam membentuk ekosistem sosial yang aman dan mendukung pembangunan karakter anak bangsa.

Dengan penerapan kebijakan ini, Sukagalih ingin menunjukkan bahwa masa depan bangsa dimulai dari lingkungan sekitar—dengan saling menjaga, mengawasi, dan peduli terhadap tumbuh kembang anak-anak. (red).

Berita Terkait

Wabup Garut Dorong Generasi Muda Kuasai Layanan Publik Digital Lewat Garut Hebat Super App
UNIGA Kirim 1.503 Mahasiswa KKN, Bupati Garut Dorong Mahasiswa Jadi Agen Perubahan di Masyarakat
Perkuat Peran Orang Tua dalam Pendidikan, Wakil Ketua DPRD Garut Hadiri FDS Program PKH di Jangkurang
Dari Dapur Desa ke Generasi Emas: Sinergi Dosen Pulang Kampung IPB dan KKN IPB sebagai Langkah Nyata Cegah Stunting Menuju Indonesia Emas 2045
Kolaborasi Pendidikan dan Pemerintah: Unpas Akhiri Ristek di Garut dengan Sorotan pada Dampak Layanan Publik
Sekolah dan Polisi Bersinergi Tertibkan Knalpot Bising, 10 Motor Siswa SMK Al Farizi Terjaring
Garut Tegaskan Keselamatan Kerja Konstruksi, Sekda: Lindungi Pekerja, Jangan Abaikan Risiko!
PAUD Jadi Garda Terdepan Cegah Stunting, Dinas Pendidikan Garut Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 09:34 WIB

Wabup Garut Dorong Generasi Muda Kuasai Layanan Publik Digital Lewat Garut Hebat Super App

Selasa, 5 Agustus 2025 - 11:31 WIB

UNIGA Kirim 1.503 Mahasiswa KKN, Bupati Garut Dorong Mahasiswa Jadi Agen Perubahan di Masyarakat

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 14:37 WIB

Perkuat Peran Orang Tua dalam Pendidikan, Wakil Ketua DPRD Garut Hadiri FDS Program PKH di Jangkurang

Jumat, 1 Agustus 2025 - 10:23 WIB

Dari Dapur Desa ke Generasi Emas: Sinergi Dosen Pulang Kampung IPB dan KKN IPB sebagai Langkah Nyata Cegah Stunting Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 30 Juli 2025 - 15:10 WIB

Kolaborasi Pendidikan dan Pemerintah: Unpas Akhiri Ristek di Garut dengan Sorotan pada Dampak Layanan Publik

Berita Terbaru