GARUT BERKABAR, Garut Kota – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, dalam acara pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemuda Tahun 2024, yang digelar di Aula BJB Kantor Cabang Garut pada Selasa (27/2/2024), menekankan esensialnya pembangunan pemuda sebagai investasi masa depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam konteks ini, peran penting pemuda sebagai pengganti pemimpin di masa depan menjadi fokus utama.Barnas menyatakan,
“Pembangunan pemuda merupakan investasi untuk masa depan. Kehadiran mereka sangat krusial dalam mengambil alih kendali kepemimpinan di masa mendatang. Kita harus memastikan mereka memiliki nilai dan keterampilan yang memadai untuk diri mereka sendiri dan masyarakat.”
Menurut Barnas, Kabupaten Garut memiliki potensi ekonomi yang tinggi, dan untuk mewujudkan potensi tersebut, langkah strategis diperlukan dengan menggerakkan pemuda agar Garut menjadi daerah yang lebih berdaya saing.
Ade Hendarsyah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Garut, menambahkan bahwa dengan bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2030, pemuda diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan Garut.
Hal ini termasuk dalam isu partisipasi pemuda dalam struktur ekonomi, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan pembangunan infrastruktur.Musrenbang pemuda tahun ini bertema
“Mengangkat Potensi Pemuda sebagai Agen Perubahan Dalam Pembangunan di Kabupaten Garut”, diikuti oleh 69 Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) serta 16 SKPD yang memiliki kewenangan di pelayanan kepemudaan.
Okke Muhammad Hadits, Ketua KNPI Garut, menyoroti pentingnya keberadaan musrenbang pemuda sebagai wadah bagi pemuda untuk menyuarakan ide dan gagasan mereka secara langsung. Salah satu prioritas dalam Musrenbang Pemuda Garut adalah pembangunan gedung pemuda sebagai pengakuan terhadap peran vital pemuda dalam proses pembangunan.
Dengan demikian, melalui upaya pembangunan pemuda yang terfokus dan terarah, diharapkan Garut dapat mencapai kemajuan yang lebih baik dalam menghadapi tantangan masa depan. (Abdul Malik).
