Dua Kepala Desa di Garut Jadi Korban Penipuan Melalui Whatsapp

- Jurnalis

Minggu, 1 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

<!– wp:paragraph —>GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dua kepala desa di Kabupaten Garut, yaitu Kepala Desa Kersamenak di Kecamatan Tarogong dan Kepala Desa Karya Mekar di Kecamatan Pasirwangi, dilaporkan menjadi korban pencatutan nama melalui WhatsApp. Para pelaku menggunakan nomor telepon berbeda untuk meminta pulsa dan pinjam uang atas nama kedua kepala desa tersebut.

Kedua kepala desa tersebut mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap modus penipuan ini, terutama jika ada nomor baru yang mengaku mengenal lama dan meminta pulsa atau uang. Mereka menyarankan agar masyarakat melakukan pengecekan lebih lanjut sebelum mentransfer pulsa guna menghindari menjadi korban penipuan.

Kepala Desa Kersamenak, Rival Syaeful Syamsiar, SH, mengonfirmasi bahwa namanya telah dicatut oleh pelaku tidak bertanggung jawab yang mengirimkan pesan melalui WhatsApp dan Messenger. Ia berencana melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian karena tindakan tersebut melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rival juga telah melakukan langkah awal dengan menyebarkan informasi melalui media sosial agar warga mengetahui bahwa nomor yang digunakan oleh pelaku bukan miliknya. Meskipun belum membuat laporan resmi ke Polsek atau Polres, ia berencana melibatkan petugas keamanan desa untuk menindaklanjuti kejadian ini. (Vik)

Baca Juga :  Garut Terima 405 Titik PJU Tenaga Surya Dari Kementerian SDM

Berita Terkait

Guncangan M4,9 Guncang Wilayah Selatan Garut, Tak Timbulkan Kerusakan
Guncangan Gempabumi Magnitudo 4,8 Terasa di Tasikmalaya dan Pangandaran, Tak Timbulkan Kerusakan
Buruh Menggugat: KASBI Desak Pemkab Garut Tuntaskan Hak Eks Karyawan PT Danbi
Cuaca Jawa Barat Hari Ini: Hujan Guyur Sejumlah Wilayah, Waspadai Petir dan Angin Kencang
“Notulensi Jadi Tonggak Perjuangan: Kesepakatan Aliansi Honorer R2-R3 dan BKN Perjelas Jalan Menuju PPPK”
Gempa Berkekuatan M5,0 Guncang Pangandaran, Tidak Timbulkan Ancaman Tsunami
Jam Malam untuk Pelajar: Langkah Jawa Barat Menuju Generasi Berkarakter
Api Lalap Rumah Warga di Pasirwangi, Kerugian Capai Rp6 Juta Tanpa Korban Jiwa
Berita ini 1 kali dibaca