Loading Now

500 Kantong Darah Ditargetkan DWP dan PKK Garut pada HUT Bersama

Kegiatan donor darah dalam rangka peringatan HUT ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan HUT ke-52 Hari Kesatuan Gerak Program Pemberdayaan Keluarga (PKK) tingkat Kabupaten Garut tahun 2024 yang dilaksanakan di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Selasa (22/10/2024).

GARUT BERKABAR, Garut Kota – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, secara resmi membuka kegiatan donor darah yang digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan Hari Kesatuan Gerak Program Pemberdayaan Keluarga (PKK) ke-52 tingkat Kabupaten Garut, Senin (22/10/2024). Acara tersebut berlangsung di Gedung Pendopo dan bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Barnas Adjidin mengajak para santri yang sehat untuk turut serta mendonorkan darah sebagai bentuk kontribusi sosial yang bermanfaat bagi sesama.

Barnas juga menekankan pentingnya aksi donor darah untuk menjaga ketersediaan stok darah di PMI, serta mengajak masyarakat untuk rutin mendonorkan darah guna membantu mereka yang membutuhkan.

“Kita sehat, mereka selamat. Saya sangat mengapresiasi panitia yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan ini,” ujarnya.

Kegiatan donor darah ini mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Garut. Barnas juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, seperti DWP, PKK, organisasi wanita, dan PMI, atas kesuksesan acara tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama DWP, PKK, organisasi wanita, dan PMI, yang sudah bekerja keras mempersiapkan kegiatan ini,” ucapnya.

Ketua DWP Kabupaten Garut, Lina Nurdin Yana, yang juga Ketua Pelaksana, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi dengan TP PKK Kabupaten Garut.

Targetnya adalah mengumpulkan 500 kantong darah dari 800 peserta yang terdiri dari ASN Pemkab Garut, pelajar, Bhayangkari, Persit, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), dan masyarakat umum.

“Kami ingin membantu pemerintah, khususnya PMI, dalam menjaga ketersediaan darah, serta mendukung masyarakat, terutama pasien yang membutuhkan darah,” tuturnya.

Lina berharap target tersebut tercapai dan kegiatan donor darah ini dapat dilakukan secara berkelanjutan.

Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya ingin lebih mandiri dalam melaksanakan kegiatan serupa di masa mendatang.

Sementara itu, Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Garut, dr. Iwan Irawan, turut mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa kebutuhan darah di Kabupaten Garut mencapai 2.000 kantong per bulan, sehingga kegiatan seperti ini sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan darah di daerah tersebut.

“Kami berharap kegiatan donor darah ini bisa terus berlanjut dan menjadi contoh bagi organisasi lain di Garut,” kata dr. Iwan.

Ia juga mencatat adanya peningkatan jumlah pendonor baru dalam tiga bulan terakhir, terutama dari kalangan pelajar SMA, dengan angka pendonor baru mencapai 700 hingga 800 orang.

“Donor darah tidak ada gantinya. Mari kita donorkan darah, agar tubuh kita sehat dan saudara kita selamat,” pungkasnya.(Akbar)

Share this content: