GARUT BERKABAR – Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI-P, Yudha Puja Turnawan, melakukan kunjungan langsung ke sejumlah lokasi terdampak gempa yang mengguncang wilayah Garut pada Sabtu, (7/12/2024), Dalam kunjungannya, ia menemui warga yang rumahnya rusak akibat gempa dan memberikan bantuan serta dukungan. Minggu, (8/12/2024).
Dalam wawancara dengan media, Yudha menyampaikan data sementara dari BPBD Garut yang mencatat 202 rumah rusak, 5 fasilitas pendidikan, dan 7 rumah ibadah turut terdampak.
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah rumah Ibu Itoh Masitoh, seorang lansia tunanetra yang tinggal sendirian di Kampung Pasir Bokor, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukaresmi. Rumah panggungnya yang sudah tidak layak huni mengalami kerusakan di bagian belakang akibat gempa. Yudha berharap Pemkab Garut segera memberikan bantuan perbaikan rumah kepada Ibu Itoh.
Kunjungan kedua dilakukan ke rumah Pak Enas di Kampung Pelag, Desa Sukalilah, Kecamatan Sukaresmi. Rumah Pak Enas awalnya hanya mengalami retakan, namun runtuh sepenuhnya pada Minggu dini hari, 8 Desember 2024. Beruntung, ia sempat mengevakuasi istri dan keempat anaknya sebelum kejadian. Yudha memberikan bantuan sembako dan santunan uang untuk meringankan beban keluarga Pak Enas, serta mendesak Pemkab untuk segera membantu proses pembongkaran dan pembangunan rumah.
Dalam kunjungan ini, Yudha bertemu dengan PJ Bupati Garut, Barnas Adjidin, beserta jajaran pejabat terkait. Ia mendorong penetapan status tanggap darurat agar anggaran darurat (BTT) APBD 2024 dapat digunakan untuk membantu warga terdampak. Jika status tersebut tidak ditetapkan, Yudha mengusulkan kolaborasi dengan CSR perusahaan besar di Garut sebagai alternatif pendanaan.
Di lokasi terakhir, Yudha mengunjungi Kantor Desa Mekarjaya, Sukaresmi, dan menyerahkan bantuan sembako serta santunan untuk sembilan kepala keluarga yang rumahnya rusak. “Semoga bantuan ini bisa meringankan beban warga yang terdampak,” tuturnya.(Taufik)
Share this content: @GarutBerkabar