Pemkab Garut Prioritaskan Penilaian Kerusakan Pascagempa

- Jurnalis

Selasa, 10 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj. Bupati Garut meninjau lokasi terdampak gempa di Kecamatan Sukaresmi, Minggu (8/12/2024).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Pemerintah Kabupaten Garut, melalui tim enumerator, mulai melakukan penilaian terhadap dampak kerusakan akibat gempa bumi berkekuatan 4,2 Magnitudo yang mengguncang wilayah tersebut pada 7 Desember 2024.

Proses penilaian mencakup verifikasi data kerusakan rumah di tujuh kecamatan, yakni Samarang, Tarogong Kaler, Sukaresmi, Cikajang, Pasirwangi, Cisurupan, dan Bayongbong.

Plh. Sekda Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi

Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Didit Fajar Putradi, menyatakan bahwa sementara ini telah tercatat 224 unit rumah terdampak.

“Hari ini kami telah menyelesaikan proses assessment untuk 155 rumah atau sekitar 69,20 persen dari total sasaran. Data ini masih bersifat sementara dan akan terus diperbarui,” ujar Didit pada Senin (9/12/2024).

Kerusakan dan Tindak Lanjut Pemulihan Hingga Selasa pagi (10/12/2024), data sementara menunjukkan variasi tingkat kerusakan, mulai dari sangat ringan hingga sedang.

Kecamatan Pasirwangi menjadi wilayah terdampak paling parah dengan 163 unit rumah mengalami kerusakan. Proses verifikasi akan dilanjutkan untuk menyelesaikan data seluruh rumah terdampak.

Didit menambahkan bahwa hasil analisis dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait akan menjadi dasar penanganan selanjutnya. Langkah strategis ini mencakup pengumpulan data detail mengenai kategori kerusakan dan lokasi terdampak guna mempermudah proses pemulihan.

Baca Juga :  Puluhan Rumah di Sindangratu Terendam Banjir Akibat Hujan Deras

Fakta Gempa Terkini
Gempa bumi ini memengaruhi permukiman warga dan fasilitas umum, mengakibatkan kerusakan pada 224 rumah, 7 tempat ibadah, dan 5 fasilitas pendidikan. Sebanyak 676 orang terdampak langsung oleh gempa tersebut.

Berdasarkan verifikasi hingga 8 Desember 2024 pukul 23.59 WIB, tercatat 5 rumah dinyatakan Tidak Memenuhi Ketentuan (TMK), 110 rumah rusak sangat ringan, 31 rumah rusak ringan, dan 9 rumah rusak sedang, tanpa kategori rusak berat.

Pemerintah Kabupaten Garut menegaskan komitmen untuk mempercepat pemulihan dan memprioritaskan bantuan bagi masyarakat terdampak. Dengan langkah ini, diharapkan risiko lebih lanjut dapat diminimalkan dan kehidupan masyarakat segera kembali normal. (Red).

Berita Terkait

Garut Gelar Upacara Taptu dan Pawai Obor Sambut HUT ke-80 RI
FPBL 2025 Resmi Ditutup, Bupati Garut Dorong Olahraga Jadi Sarana Cetak Generasi Emas
Forkopimda Garut Gelar Olahraga Bersama, Perkuat Sinergi Jelang HUT ke-80 RI
35 Pemuda-Pemudi Terbaik Garut Resmi Dikukuhkan Jadi Paskibraka HUT ke-80 RI
Wabup Garut Dorong RSUD dr. Slamet Tingkatkan Layanan dengan Sentuhan Kepemimpinan Perempuan
Direksi Baru Perumda Air Minum Tirta Intan Resmi Menakhodai Layanan Air Bersih Garut
Garut Mantapkan Langkah Menuju Predikat Kabupaten Sehat, Fokus Perbaiki Indikator Pendidikan dan Kesehatan Sekolah
Bupati Garut Tegaskan Tiga Fokus Utama Usai Lantik 13 Pejabat Baru
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:04 WIB

Garut Gelar Upacara Taptu dan Pawai Obor Sambut HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 21:24 WIB

FPBL 2025 Resmi Ditutup, Bupati Garut Dorong Olahraga Jadi Sarana Cetak Generasi Emas

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 15:06 WIB

Forkopimda Garut Gelar Olahraga Bersama, Perkuat Sinergi Jelang HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 08:37 WIB

35 Pemuda-Pemudi Terbaik Garut Resmi Dikukuhkan Jadi Paskibraka HUT ke-80 RI

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:14 WIB

Direksi Baru Perumda Air Minum Tirta Intan Resmi Menakhodai Layanan Air Bersih Garut

Berita Terbaru

Pemerintahan

Garut Gelar Upacara Taptu dan Pawai Obor Sambut HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agu 2025 - 22:04 WIB