Pemkab Garut dan Forkopimda Bahas Strategi Hadapi Libur Panjang: Fokus Kemacetan dan Pungli

- Jurnalis

Jumat, 24 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat Koordinasi Pemkab Garut dengan Forkopimda di Aula Kantor Dinkes Kabupaten Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kamis (23/1/2025).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dalam rangka menghadapi libur panjang Isra Mi’raj dan Tahun Baru Imlek, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Aula Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kamis (23/1/2025).

Rapat yang dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, membahas berbagai langkah antisipasi untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta mencegah terjadinya pungutan liar (Pungli), terutama di kawasan wisata.

Baca Juga :  Pemkab Garut Teliti Dampak Pasca Gempa M 6,2: Potensi Kerugian Rp5,8 Miliar

“Besok kita akan menghadapi libur panjang. Pemkab Garut bersama Forkopimda harus mempersiapkan berbagai kemungkinan seperti kemacetan, Pungli, dan penerapan aturan di tempat-tempat wisata serta hotel. Semua ini untuk memastikan kenyamanan wisatawan,” ujar Barnas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menyoroti sejumlah titik rawan kemacetan, termasuk pintu masuk dan keluar Garut serta area wisata favorit. Barnas juga menegaskan perlunya pengawasan terhadap pungutan liar, terutama terkait tarif parkir yang sering kali melonjak saat hari libur.

Baca Juga :  Wapres Ma'ruf Amin Serahkan Penghargaan RAN PE 2024 Kepada Pemkab Garut

Barnas mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam membantu pemerintah mengatasi potensi masalah ini demi menjaga citra baik sektor pariwisata Garut. Menurutnya, pariwisata merupakan salah satu penyumbang terbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Garut.

“Jika kita tidak mengantisipasi hal ini, citra wisata Garut akan menurun. Padahal, PAD Garut sebagian besar berasal dari sektor wisata. Saya berharap masyarakat turut memantau dan membantu kelancaran kegiatan wisata selama libur panjang,” tegas Barnas.(Red).

Berita Terkait

Wabup Garut Dorong ASN Tingkatkan Pelayanan Publik Lewat Kreativitas dan Keterbukaan
Desa Dunguswiru Jadi Contoh Pemberdayaan Perempuan Lewat Program Srikandi Biru
Pemekaran Garut Utara Masuk Tahap Persiapan, Bupati Pastikan Dukungan Penuh
Garut Dorong Seni Qasidah ke Panggung Nasional Lewat Festival LASQI 2025
Bupati Garut Dorong Generasi Sehat Lewat Program Cek Kesehatan Gratis di Sekolah
Pencak Silat Garut Mendunia: KISC 2025 Jadi Ajang Diplomasi Budaya
Wabup Garut Dorong Generasi Muda Kuasai Layanan Publik Digital Lewat Garut Hebat Super App
Dorong Produk Lokal Naik Kelas, Wabup Garut Tekankan Pentingnya Akses Pasar bagi IKM
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 11 Agustus 2025 - 11:24 WIB

Wabup Garut Dorong ASN Tingkatkan Pelayanan Publik Lewat Kreativitas dan Keterbukaan

Senin, 11 Agustus 2025 - 07:34 WIB

Desa Dunguswiru Jadi Contoh Pemberdayaan Perempuan Lewat Program Srikandi Biru

Minggu, 10 Agustus 2025 - 10:38 WIB

Pemekaran Garut Utara Masuk Tahap Persiapan, Bupati Pastikan Dukungan Penuh

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 16:43 WIB

Garut Dorong Seni Qasidah ke Panggung Nasional Lewat Festival LASQI 2025

Jumat, 8 Agustus 2025 - 20:48 WIB

Pencak Silat Garut Mendunia: KISC 2025 Jadi Ajang Diplomasi Budaya

Berita Terbaru