Banjir Melanda Cisurupan, Menggenangi 7 Rumah Warga

- Jurnalis

Rabu, 21 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi pasca banjir di Kampung Cibojong, Desa Balewangi, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Rabu (21/02/2024). (Foto: Dokumentasi BPBD Kabupaten Garut).

Kondisi pasca banjir di Kampung Cibojong, Desa Balewangi, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Rabu (21/02/2024). (Foto: Dokumentasi BPBD Kabupaten Garut).

GARUT BERKABAR, Cisurupan – Cuaca ekstrem kembali menghantam Kabupaten Garut pada Rabu (21/02/2024), kali ini dengan hujan deras yang menyebabkan banjir di beberapa daerah, termasuk di Kampung Bojong, Desa Balewangi, Kecamatan Cisurupan.

 

Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut segera merespons kejadian tersebut dengan melakukan asesmen di lokasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

 

Menurut Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Garut, Aah Anwar Saepuloh, dampak dari curah hujan yang tinggi ini adalah terendamnya 7 rumah warga dengan ketinggian air mencapai 10-20 cm. Penyebab lain yang turut berperan dalam banjir ini adalah penyumbatan di Drainase Cile’et akibat tanggul bambu yang terbawa oleh air hujan yang deras.

Baca Juga :  443 Jamaah Haji dan 8 Petugas Kloter 31 Asal Kabupaten Garut Diberangkatkan di Babancong

 

BPBD Kabupaten Garut bersama dengan pihak kecamatan dan instansi terkait terus berkoordinasi untuk melakukan pendataan dan asesmen di lokasi kejadian.

 

 

Selain itu, upaya pembersihan material lumpur pasca banjir juga telah dilakukan di beberapa rumah warga yang terdampak.

 

Sambil melakukan upaya penanganan pasca bencana, BPBD juga gencar melakukan edukasi mitigasi bencana kepada masyarakat sekitar agar lebih waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi akibat cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, serta kerusakan lainnya.

 

Berikut adalah 7 rumah yang terdampak banjir:

 

1. An. Eutik Komarudin – 3 Kepala Keluarga, 10 Jiwa, dengan air dan lumpur masuk ke dalam rumah mencapai 10 cm.

Baca Juga :  HUT ke-79 TNI di Garut Berlangsung Penuh Khidmat dan Semarak

2. An. Hj. Imas – 1 Kepala Keluarga, 3 Jiwa, dengan air masuk ke dalam rumah sekitar 10 cm.

3. An.Supriatna – 1 Kepala Keluarga, 2 Jiwa, dengan halaman rumah tergenang air.

 

4. An. Sujana – 1 Kepala Keluarga, 5 Jiwa, dengan air masuk ke dalam rumah mencapai 10 cm.

 

5. Hj. Iis – 2 Kepala Keluarga, 5 Jiwa, dengan air masuk ke dalam rumah sekira 5 cm.

 

6. An. Ikin Tikiman – 1 Kepala Keluarga, 2 Jiwa, dengan halaman rumah tergenang lumpur.

 

7. An. Nursinta Dewi – 1 Kepala Keluarga, 2 Jiwa, dengan air masuk ke dalam rumah sekira 3 cm.

(Admin).

Berita Terkait

Yayasan Semak Diganjar Penghargaan atas Komitmen Panjang dalam Pendidikan Inklusif
Waspada Cuaca Jawa Barat Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Sejak Pagi hingga Malam
Dorong Ekonomi Hijau, Menteri Kehutanan Tinjau Pengolahan Kopi Agroforestri di Garut
Husnul Khotimah Nahkodai IBI Cabang Garut 2023-2028, Fokus Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi
Api Lalap Rumah Warga di Pasirwangi, Kerugian Capai Rp6 Juta Tanpa Korban Jiwa
Program BUMDes dan Desa Wisata Hebat Wilayah III Diluncurkan, Garut Dorong Desa Jadi Motor Pembangunan
Klinik Mata Cicendo Garut 2 Resmi Dibuka, Masyarakat Tak Perlu Lagi Jauh ke Bandung
Gebyar Kreativitas: Guru dan Siswa TK Garut Unjuk Prestasi dan Karakter di Panggung Akhir Pekan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 28 Mei 2025 - 13:01 WIB

Yayasan Semak Diganjar Penghargaan atas Komitmen Panjang dalam Pendidikan Inklusif

Senin, 26 Mei 2025 - 08:14 WIB

Waspada Cuaca Jawa Barat Hari Ini: Hujan Berpotensi Mengguyur Sejak Pagi hingga Malam

Minggu, 11 Mei 2025 - 14:37 WIB

Dorong Ekonomi Hijau, Menteri Kehutanan Tinjau Pengolahan Kopi Agroforestri di Garut

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:39 WIB

Husnul Khotimah Nahkodai IBI Cabang Garut 2023-2028, Fokus Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi

Senin, 5 Mei 2025 - 05:20 WIB

Api Lalap Rumah Warga di Pasirwangi, Kerugian Capai Rp6 Juta Tanpa Korban Jiwa

Berita Terbaru