Pj. Bupati Garut Tinjau Kondisi Rutilahu Warga di Kampung Loji

- Jurnalis

Sabtu, 16 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, meninjau langsung kondisi rumah tidak layak huni (rutilahu) milik salah seorang warga di Kampung Loji, Kelurahan Pakuwon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, pada Jumat (15/3/2024).

Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, meninjau langsung kondisi rumah tidak layak huni (rutilahu) milik salah seorang warga di Kampung Loji, Kelurahan Pakuwon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, pada Jumat (15/3/2024).

GARUT BERKABAR, Garut Kota – Dalam kunjungannya ke Kampung Loji, Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, meninjau langsung kondisi rumah tidak layak huni (rutilahu) yang ditempati oleh salah seorang warga pada Jumat (15/3/2024). Kemarin. Sabtu, (16/3/2024).

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam acara tersebut, ia didampingi oleh Anggota Komisi 4 DPRD Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, Yuda Puja Turnawan.

 

Barnas menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Garut bersama DPRD setempat dan aparat terkait akan segera menangani masalah yang dihadapi oleh pemilik rutilahu tersebut, Bu Tuti.

Baca Juga :  Kabupaten Garut Raih Predikat Tertinggi dalam Pelayanan Publik 2024

“Pemerintah akan bertindak cepat untuk menyelesaikan masalah ini agar Bu Tuti dan keluarganya segera mendapatkan tempat tinggal yang layak,” ujar Pj. Bupati Garut.

 

Selama proses pembangunan, Barnas menegaskan bahwa Bu Tuti akan dipindahkan ke tempat yang aman mengingat kondisi kesehatannya yang sedang mengalami stroke.

 

Selain itu, ia juga meminta pihak puskesmas atau rumah sakit setempat untuk memeriksa kesehatan Bu Tuti guna menentukan apakah perlu dirawat di rumah sakit atau cukup dengan perawatan jalan.

Baca Juga :  Pengurus Komisariat PMII STAI Al-Musadaddiyah Garut Sukses Gelar PKD ke-VI se-Jawa Barat

“Pemantauan langsung akan dilakukan untuk memastikan kelancaran proses ini. Kami mengandalkan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat, terutama di bulan Ramadan ini,” tambahnya.

 

 

Barnas menegaskan komitmennya bahwa permasalahan seperti ini akan diselesaikan secara bertahap dengan melibatkan pemerintah, serta mengajak sektor swasta untuk turut berperan dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat tidak mampu di Kabupaten Garut.

“Terima kasih kepada DPRD, terutama kepada Pak Yudha, atas informasinya yang sangat berharga bagi langkah-langkah kita dalam membantu masyarakat,” tutupnya. (Panji).

Berita Terkait

Bahas Seragam dan Jam Sekolah, Bupati Garut Dorong Pendidikan Ramah Masyarakat
Dorong Perlindungan Anak, KPAI dan Pemkab Garut Bahas Pembentukan KPAD
Pemkab Garut Bongkar Bangunan Bermasalah di Jalan Ibrahim Adjie, Tegakkan Aturan Tata Ruang
Tanam 150 Pohon di Gunung Guntur, Bupati Garut Tekankan Aksi Nyata Jaga Lingkungan
20 Petani di Garut Kota Terima Bantuan Pascabencana, Dukung Pemulihan Sektor Pertanian
FSRI Dorong Kepala Desa Lebih Inovatif dan Sejahtera Lewat Pelatihan Kapasitas dan Ketahanan Pangan
Gunung Guntur Jadi Lokasi Simulasi Erupsi, BPBD Garut Diganjar Penghargaan Penurunan Risiko Bencana
DWP Garut Tingkatkan Keterampilan Anggota Lewat Pelatihan Hantaran Seserahan
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:29 WIB

Bahas Seragam dan Jam Sekolah, Bupati Garut Dorong Pendidikan Ramah Masyarakat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:20 WIB

Dorong Perlindungan Anak, KPAI dan Pemkab Garut Bahas Pembentukan KPAD

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:26 WIB

Pemkab Garut Bongkar Bangunan Bermasalah di Jalan Ibrahim Adjie, Tegakkan Aturan Tata Ruang

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:17 WIB

Tanam 150 Pohon di Gunung Guntur, Bupati Garut Tekankan Aksi Nyata Jaga Lingkungan

Kamis, 10 Juli 2025 - 15:55 WIB

FSRI Dorong Kepala Desa Lebih Inovatif dan Sejahtera Lewat Pelatihan Kapasitas dan Ketahanan Pangan

Berita Terbaru