GARUT BERKABAR, Garut Kota – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, membuka secara resmi Lokakarya Praktikum II bagi mahasiswa Magister Pekerjaan Sosial dari Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Garut pada Jumat (1/11/2024).
Dalam sambutannya, Barnas mengapresiasi kehadiran para mahasiswa dan akademisi yang terlibat dalam praktik kerja sosial di Kabupaten Garut. Ia menilai bahwa partisipasi mereka dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan program-program sosial di daerah.
“Yang terpenting adalah mereka berbuat, dan saya yakin sentuhan mereka dapat memberikan perubahan,” ujar Barnas.
Ketua Program Magister Terapan Poltekesos, Tuti Kartika, menjelaskan bahwa praktikum ini diikuti oleh lima mahasiswa yang didampingi Yayasan Citra Bina Bangsa (CBB). Salah satu program yang dikaji adalah “Srikandi Biru,” yang fokus pada pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam layanan bagi kelompok rentan seperti disabilitas, kemiskinan, dan kebencanaan.
“Srikandi Biru bertujuan memberdayakan kelompok rentan, khususnya perempuan, melalui program budidaya perikanan,” tutur Tuti.
Ketua Yayasan CBB, Uun Frinawaty, menambahkan bahwa pihaknya telah mendampingi mahasiswa Poltekesos selama tiga tahun terakhir. Ia menekankan pentingnya profesi Pekerja Sosial (Peksos) dalam berbagai sektor pembangunan di Garut.
“Dengan kehadiran Peksos, kami berharap layanan sosial di Garut semakin kokoh dan bermanfaat,” kata Uun.
Program Srikandi Biru, menurut Uun, juga bertujuan mengatasi kemiskinan ekstrem di Garut dengan melibatkan kaum perempuan agar mereka lebih mandiri dan berdaya.
“Keistimewaan program ini adalah peran aktif perempuan, yang diharapkan dapat mandiri dan berkontribusi tanpa mengabaikan peran mereka dalam keluarga,” pungkas Uun. (DK).
Medsos