Membangun Ekosistem Kulit Unggulan di Garut: Kunjungan Kemenkop UKM RI ke Sentra Kulit Sukaregang dan Rumah Produksi Bersama

- Jurnalis

Senin, 5 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kunjungan Jajaran Kemenkop UKM RI diterima oleh Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, di Kantor Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (05/02/2024)

Kunjungan Jajaran Kemenkop UKM RI diterima oleh Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, di Kantor Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (05/02/2024)

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Kemenkop UKM RI melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Garut, Senin (05/04/2024), untuk memperkuat ekosistem produk kulit.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Delegasi dipimpin oleh Deputi Bidang UKM, Hanung Harimba Rachman, dan Deputi Bidang Perkoperasian, Ahmad Zabadi, diterima oleh Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, di Kantor Bupati Garut.

 

 

Setelah dialog dengan Pj Bupati, rombongan melanjutkan ke sentra kulit Sukaregang, mengunjungi Astiga Leather dan Rumah Produksi Bersama (RPB). Di Astiga Leather, mereka mengevaluasi produk kulit Garut secara langsung dan menyaksikan proses produksi.

Baca Juga :  Penjabat Bupati Garut Anugerahkan Penghargaan Pada Apel Gabungan

 

 

Pada kunjungan ke RPB, Hanung dan Ahmad meninjau mesin-mesin pengolahan kulit. Kepala Diskop UKM Kabupaten Garut, Ridzki Ridznurdin, mengapresiasi kunjungan ini sebagai upaya bersama pemerintah daerah dan Kemenkop untuk mengembangkan industri kulit di kawasan Sukaregang.

 

Ridzki menyampaikan harapannya agar industri kulit Garut dapat bersaing tidak hanya secara lokal dan nasional, tetapi juga di tingkat global.

 

Pj Bupati Garut mendorong percepatan upaya melalui RPB, termasuk pengelolaan manajemen, pengembangan SDM, dan pemasaran.

 

Deputi Bidang UKM, Hanung, menyatakan tujuan kunjungan adalah memperkuat kelembagaan dan ekosistem produk kulit di Garut.

Baca Juga :  Duka Mendalam Sekda Garut di Kampung Sirnagalih Banjarwangi

 

Ia optimis RPB dapat menjadi pusat pengembangan ekosistem kulit, membuat produk kulit Garut dikenal hingga manca negara.

 

 

Deputi Bidang Perkoperasian, Ahmad Zabadi, menyoroti pentingnya sinergi dengan koperasi dalam mengelola RPB. Dia menekankan bahwa Kemenkop akan melibatkan profesional untuk mengelola RPB, menjadikan mereka bagian dari koperasi untuk keberlanjutan.

 

Dalam upaya ini, sinergi antar pihak, termasuk koperasi, designer, dan offtaker, diharapkan dapat menjaga keberlanjutan ekosistem yang telah dirancang. Dengan demikian, diharapkan produk kulit Garut dapat mencapai kelas tinggi dan dikenal di tingkat global. (DK).

Berita Terkait

Pelayanan Kesehatan di Garut Tetap Siaga Selama Libur Idul Fitri 2025
Pelayanan Kesehatan di Garut Tetap Berjalan Selama Libur Idul Fitri 2025
Wabup Garut Dukung Turnamen Bola Voli Ngabuburit Jadi Agenda Tahunan
Dorong Pemekaran, Sekda Garut Terima Audiensi Presidium Masyarakat Garut Selatan
Wabup Garut Pastikan Layanan Samsat Lancar, Warga Antusias Ikuti Pemutihan Pajak
Masjid Al-Khoeriyah Kini Mandiri Energi Berkat Bantuan Panel Surya
Bupati Garut Dorong Penguatan Ketahanan Keluarga dan Kemajuan UMKM
ITB dan Pemkab Garut Sepakat Perkuat Kolaborasi di Bidang Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 26 Maret 2025 - 10:35 WIB

Pelayanan Kesehatan di Garut Tetap Siaga Selama Libur Idul Fitri 2025

Rabu, 26 Maret 2025 - 10:19 WIB

Pelayanan Kesehatan di Garut Tetap Berjalan Selama Libur Idul Fitri 2025

Rabu, 26 Maret 2025 - 10:12 WIB

Wabup Garut Dukung Turnamen Bola Voli Ngabuburit Jadi Agenda Tahunan

Rabu, 26 Maret 2025 - 09:58 WIB

Dorong Pemekaran, Sekda Garut Terima Audiensi Presidium Masyarakat Garut Selatan

Selasa, 25 Maret 2025 - 13:40 WIB

Masjid Al-Khoeriyah Kini Mandiri Energi Berkat Bantuan Panel Surya

Berita Terbaru