Inovasi Baru: Program Serikandi-Biru Membuka Peluang untuk Pemberdayaan Perempuan di Garut

- Jurnalis

Senin, 13 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Penjabat Bupati Garut, Barnas Adjidin, menebarkan benih ikan di lokasi program Serikandi-Biru, Kampung Dayeuhandap, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Senin (13/05/2024).

GARUT BERKABAR, Garut Kota – Langkah berani dalam memajukan pemberdayaan perempuan muncul dari Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, dengan meluncurkan Program Serikandi-Biru.

Acara peluncuran yang berlangsung di Kampung Dayeuhandap, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, pada hari Senin (13/05/2024), menandai langkah penting ini.

Program Serikandi-Biru bertujuan memberdayakan masyarakat, khususnya kaum perempuan, melalui usaha budidaya perikanan skala kecil.

Konsepnya menggunakan saluran irigasi, sungai, atau selokan sebagai sumber perairan untuk budidaya ikan di sekitar lingkungan.

Serikandi-Biru adalah inisiatif Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Garut, dengan dukungan penuh dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.

Barnas Adjidin sangat mendukung program Serikandi-Biru karena melihat potensi dampak positifnya terhadap ketahanan keluarga.

Baca Juga :  Pemkab Garut Anugerahkan Penghargaan kepada 25 Camat atas Keberhasilan Capaian PBB-P2

Ia menekankan bahwa program ini bukan hanya mengubah lingkungan dari kumuh menjadi indah, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi masyarakat.”Melalui budidaya ikan di saluran-saluran air yang tadinya tidak bermanfaat, kita bisa melihat manfaat ganda : kebersihan lingkungan dan kesempatan usaha,” ujar Barnas.

Harapannya, program ini akan berkelanjutan dan mendukung ketahanan keluarga, terutama bagi masyarakat di sekitar lokasi program Serikandi-Biru.”Kami berharap program ini dapat membantu anak-anak mendapatkan gizi yang cukup sehingga tidak mengalami stunting, dan pada akhirnya, menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi yang inklusif bagi Kabupaten Garut,” tambahnya.

Kepala Diskannak Kabupaten Garut, Beni Yoga Gunasantika, menjelaskan bahwa Serikandi-Biru merupakan upaya konkret pemberdayaan masyarakat di daerah dengan angka stunting dan kemiskinan ekstrem yang tinggi.Program ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan protein hewani melalui budidaya ikan, serta membantu penanganan stunting di Kabupaten Garut.

Baca Juga :  Berfokus pada Kesehatan Masyarakat, Barnas Adjidin Optimis Program Kesehatan 2024 Akan Sukses

Beni menjelaskan bahwa program ini melibatkan ibu-ibu dari kelompok tani, yang memiliki peran penting dalam pengelolaan budidaya ikan.

Kabupaten Garut dengan kondisi klimatologi yang mendukung cocok untuk budidaya ikan mas dan nila merah.

Selain itu, masyarakat akan dibekali pengetahuan tentang pengolahan sampah organik menjadi pakan ikan, mengurangi ketergantungan pada pakan pabrikan yang mahal.

Harapannya, program Serikandi-Biru ini dapat menjadi solusi berkelanjutan dalam memenuhi pemenuhan gizi hewani masyarakat, mengurangi angka stunting, serta mengembangkan ekonomi produktif di Kabupaten Garut.(DK).

Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Syakur Resmikan Roadshow Pelayanan Publik dan FEDAS 2025, Layani Warga Hingga Gerakkan UMKM Malangbong
Bupati Garut Tegaskan Penguatan Mutu Pendidikan Dasar dalam Pembinaan 141 Kepsek SD
Pemda Garut Mantapkan Penataan Jalan Pasar Baru Lewat Dialog Bersama Pemilik Toko dan PKL
Bupati Syakur Dorong Penyaluran Pupuk Subsidi yang Lebih Akurat untuk Jaga Ketahanan Pertanian Garut
Pemkab Garut Perkuat Reforma Agraria, Sidang GTRA Tahap II Fokus Tuntaskan Penataan Tanah
PKBI Garut Mantapkan Langkah Lewat Muscab 2025, Teguhkan Komitmen Bangun Keluarga Madani
Dorong Transparansi di Era Digital, Wabup Garut Minta ASN Aktif Kelola Informasi Publik
Disdukcapil Jabar Perkuat Sinkronisasi Data DTSEN untuk Pastikan Ketepatan Bansos dan Perencanaan Pembangunan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 19:54 WIB

Bupati Syakur Resmikan Roadshow Pelayanan Publik dan FEDAS 2025, Layani Warga Hingga Gerakkan UMKM Malangbong

Sabtu, 15 November 2025 - 19:45 WIB

Bupati Garut Tegaskan Penguatan Mutu Pendidikan Dasar dalam Pembinaan 141 Kepsek SD

Jumat, 14 November 2025 - 19:31 WIB

Pemda Garut Mantapkan Penataan Jalan Pasar Baru Lewat Dialog Bersama Pemilik Toko dan PKL

Jumat, 14 November 2025 - 19:26 WIB

Bupati Syakur Dorong Penyaluran Pupuk Subsidi yang Lebih Akurat untuk Jaga Ketahanan Pertanian Garut

Jumat, 14 November 2025 - 14:27 WIB

Pemkab Garut Perkuat Reforma Agraria, Sidang GTRA Tahap II Fokus Tuntaskan Penataan Tanah

Berita Terbaru