Duta GenRe Garut Diharapkan Jadi Agen Perubahan Menuju Generasi Emas 2045

- Jurnalis

Sabtu, 10 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Grand Final Duta GenRe Kabupaten Garut Tahun 2025 yang digelar di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Jumat malam (9/5/2025).

GARUT BERKABAR, Garut Kota — Pemerintah Kabupaten Garut melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) menyelenggarakan Grand Final Pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Garut Tahun 2025 pada Jumat malam (9/5/2025), bertempat di Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota.

Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, hadir dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Dalam sambutannya, Syakur menyoroti masih tingginya angka kematian ibu dan bayi (AKI/AKB) di Kabupaten Garut. Ia menekankan pentingnya edukasi masyarakat, salah satunya melalui peran strategis Duta GenRe.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Remaja jangan terburu-buru menikah di usia 18 tahun, berikan mereka ruang untuk berkembang melalui kegiatan produktif yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati berharap agar para Duta GenRe bukan hanya menjadi penyampai pesan kesehatan reproduksi, tetapi juga mampu menjadi penggerak ekonomi yang mandiri dan inspiratif.

Baca Juga :  Gempa Dahsyat Guncang Garut, Dampak Luas Terasa Hingga Jakarta dan Bandung

“Ekosistem yang baik itu dibentuk melalui komunikasi, kolaborasi, dan kemandirian. Inilah yang diharapkan dari para Duta GenRe,” tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala DPPKBPPPA Garut, Yayan Waryana, mengungkapkan keprihatinannya terhadap tingginya angka pernikahan usia dini. Ia memaparkan bahwa pada 2024 terdapat 771 kasus pernikahan dini dari total 21.370 pernikahan, atau sekitar 33,1 persen.

Menurutnya, pernikahan di usia dini berdampak langsung pada ketahanan keluarga dan berkontribusi terhadap tingginya risiko stunting. Meski demikian, ia juga mencatat adanya penurunan prevalensi stunting di Garut dari 35,01% pada 2021 menjadi 24,1% di 2024.

“Program GenRe hadir untuk membekali remaja dengan pengetahuan perencanaan kehidupan berkeluarga, kesehatan reproduksi, serta pencegahan perilaku berisiko seperti seks bebas dan penyalahgunaan narkoba,” jelas Yayan.

Para finalis Duta GenRe 2025 berasal dari berbagai kecamatan, dan melalui seleksi ketat sebelum mencapai babak final. Juara Terbaik 1 Putra diraih oleh Azka Hayda Aqila dari Kecamatan Pasirwangi, sementara Juara Terbaik 1 Putri diraih Julita Vidia Ameliya dari Kecamatan Tarogong Kidul.

Baca Juga :  Bupati Garut Abdusy Syakur Sapa ASN dalam Apel Gabungan Perdana

Azka yang merupakan mahasiswa Kesehatan Masyarakat menyatakan tekadnya untuk menjadi agen perubahan dan edukator bagi remaja. “Saya ingin hadir di tengah masyarakat untuk menyuarakan pentingnya perencanaan dan pencegahan masalah remaja,” ungkapnya.

Sementara Julita menambahkan bahwa perannya sebagai Duta GenRe akan dioptimalkan untuk memberikan inovasi dan edukasi yang berdampak luas.

Berikut daftar lengkap pemenang Duta GenRe Kabupaten Garut Tahun 2025:

Juara 1:

Azka Hayda Aqila (Kec. Pasirwangi)

Julita Vidia Ameliya (Kec. Tarogong Kidul)

Juara 2:

Herlan Septian (Kec. Sucinaraja)

Ghania Nurul Agustina (Kec. Garut Kota)Juara 3:

Muhamad Rijki Nurjakiah (Kec. Pakenjeng)

Fariha Syakiran Qolby (Kec. Bayongbong)

Harapan 1:

Ikhsan Purnama Sidiq (Kec. Sukawening)

Alipah Hoerunisa (Kec. Banyuresmi)

Harapan 2:

Riva Zainul Irfan (Kec. Banjarwangi)

Wulan Zahra Syahid (Kec. Bungbulang)

(Red).

Penulis : Admin

Editor : Rizkq

Sumber Berita : Diskominfo Kab. Garut

Berita Terkait

Dorong Program Kampung Nelayan, Bupati Garut Bangun Sinergi Strategis dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan
Estafet Kepemimpinan BPN Garut: Bupati Syakur Apresiasi Rahman, Sambut Eko dengan Harapan Baru
Reses DPRD Garut Jadi Momentum Pemulihan Pascabanjir dan Layanan Publik Terpadu
Garut Jadi Pelopor Pendidikan Berbasis Kasih Ibu Lewat Kurikulum “Nyaah ka Indung”
Torehan Prestasi BUMDes Garut di Tingkat Jabar, Bukti Nyata Komitmen Membangun Ekonomi Desa
Sinergi Polri dan Masyarakat Jadi Sorotan di Hari Bhayangkara ke-79
Kepulangan Haru Jemaah Haji Garut Kloter 40, Satu Wafat di Tanah Suci
Garut Siap Jadi Pusat Seni Qasidah Nasional, Bupati Sambut Festival LASQI
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:57 WIB

Dorong Program Kampung Nelayan, Bupati Garut Bangun Sinergi Strategis dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan

Kamis, 3 Juli 2025 - 11:28 WIB

Estafet Kepemimpinan BPN Garut: Bupati Syakur Apresiasi Rahman, Sambut Eko dengan Harapan Baru

Kamis, 3 Juli 2025 - 09:57 WIB

Reses DPRD Garut Jadi Momentum Pemulihan Pascabanjir dan Layanan Publik Terpadu

Rabu, 2 Juli 2025 - 09:28 WIB

Garut Jadi Pelopor Pendidikan Berbasis Kasih Ibu Lewat Kurikulum “Nyaah ka Indung”

Selasa, 1 Juli 2025 - 20:08 WIB

Torehan Prestasi BUMDes Garut di Tingkat Jabar, Bukti Nyata Komitmen Membangun Ekonomi Desa

Berita Terbaru