Dua Strategi Andalan Jabar untuk Cegah Stunting Baru

Sekda Jabar Herman Suryatman menjelaskan strategi Jabar nol stuntimg baru usai acara Senam Massal dan Sosialisasi Program Zero New Stunting – Tuntaskan Anemia di Jawa Barat di halaman Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (22/9/2024).
(Foto: yogi prayoga – Dokpim Jabar)

GARUT BERKABAR, KOTA BANDUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki dua strategi utama untuk memastikan tidak ada lagi kasus stunting baru di Jawa Barat.

Setelah mengikuti senam sehat menuju zero new stunting di halaman Gedung Sate, Herman menjelaskan bahwa fokus utama penanganan stunting terletak pada pencegahan sebelum dan setelah kelahiran.

“Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen mencapai zero new stunting. Strateginya terbagi dua, yakni sebelum dan setelah kelahiran,” ungkap Herman.

Pada fase sebelum kelahiran, sasaran utamanya adalah ibu hamil.

Menurut Herman, ibu hamil harus mendapatkan tablet tambah darah untuk mencegah anemia dan menjalani pemeriksaan rutin minimal enam kali selama masa kehamilan.

“Kami juga memastikan ibu hamil mengonsumsi protein hewani seperti telur, daging, ikan, dan susu,” tambahnya.

Setelah kelahiran, perhatian utama diberikan kepada balita usia 0-6 bulan yang harus menerima ASI eksklusif. Sementara itu, balita usia 7-24 bulan perlu mendapat tambahan makanan yang mengandung protein hewani selain ASI.

“Dengan menerapkan dua strategi ini, saya yakin Jawa Barat dapat terbebas dari stunting baru, dan prevalensinya bisa ditekan hingga 14 persen sesuai target. Tahun 2023, prevalensi stunting kita masih cukup tinggi, yaitu 21 persen,” jelas Herman.

Herman juga mengajak para pimpinan wilayah di Jawa Barat untuk bersama-sama melaksanakan strategi ini agar stunting baru dapat dicegah di seluruh daerah.

“Sukses atau tidaknya program ini bergantung pada partisipasi masyarakat. Pemerintah hanya berperan sebagai fasilitator. Mari kita bersama-sama mewujudkan zero new stunting,” tegas Herman. (Red).

HUMAS JABAR
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jabar
Ika Mardiah

Share this content:

Related Posts

Strategi PP Datin dalam Menjaga Transparansi Pemilu Menjelang Rapat Pleno KPU

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul — Ipur Purnama Alam, dalam wawancara eksklusif dengan media, mengungkapkan persiapan intensif menjelang rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan digelar pada…

Semangat Kebersamaan di Hari Amal Bakti Ke-79: Kemenag Garut Adakan Olahraga dan Baris-Berbaris

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti Kementerian Agama yang ke-79, Kementerian Agama Kabupaten Garut mengadakan kegiatan olahraga dan baris-berbaris yang diikuti oleh…

Berkah Rumah Baru : Aminah dari Sirnajaya Kini Miliki Hunian Layak

GARUT BERKABAR,Tarogong Kaler – Aminah, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Kampung Ciomas RT 03 RW 05, Desa Sirnajaya, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, tak mampu…

Mencetak Wasit Berkualitas : Kursus Wasit C-3 Askab PSSI Garut Resmi Dibuka

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Askab PSSI Kabupaten Garut kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan sepak bola dengan menggelar Kursus Wasit Sepak Bola Lisensi C-3. Acara yang berlangsung…

Kursus Wasit Lisensi C-3: Askab PSSI Garut Cetak Wasit Profesional

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Askab PSSI Garut menyelenggarakan kursus wasit lisensi C-3 untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme wasit sepak bola. Acara ini resmi dibuka oleh Sekretaris…

20 Penyandang Disabilitas di Garut Dapatkan Kaki Palsu: Wujud Kolaborasi Sosial

_Pj. Bupati Garut menekankan pentingnya perhatian bersama terhadap disabilitas demi pemerataan pembangunan_ GARUT BERKABAR,Garut Kota – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, secara resmi membuka acara penyerahan…