Camat Bayongbong, Frederico Fernandes, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya evaluasi dana yang disalurkan setiap tahun dari berbagai sumber, seperti APBN, APBD Provinsi Jawa Barat, dan APBD Kabupaten Garut. “Evaluasi ini menjadi langkah penting untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana, serta sebagai upaya memperbaiki pelaksanaan program di masa depan,” ujar Frederico.
Idad Badrudin, Kabid DPMD Kabupaten Garut, juga mengapresiasi partisipasi dan kesiapan pemerintah desa dalam kegiatan ini. “Terima kasih kepada Camat Bayongbong yang telah memfasilitasi acara ini. Semua pihak yang hadir, mulai dari kepala desa, sekretaris desa, hingga pengelola BUMDes, sangat kooperatif. Kami berharap evaluasi ini dapat berjalan lancar dan menjadi pedoman untuk perbaikan ke depannya,” ungkap Idad.
Selain itu, Idad menekankan pentingnya kesesuaian antara dokumen administrasi dengan realisasi di lapangan. “Dokumen administrasi adalah bukti hukum, sehingga setiap laporan harus sesuai dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Tata cara pelaporan kegiatan, pertanggungjawaban, termasuk pembayaran pajak, serta regulasi yang ada, harus dijalankan sesuai dengan hasil musyawarah desa,” tambahnya.
Kegiatan Monev ini bertujuan untuk membina dan memastikan pelaksanaan program-program di tingkat desa sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sekaligus sebagai langkah awal dalam mempersiapkan program desa yang lebih baik ke depannya.
Sampai berita ini diturunkan, kegiatan Monitoring dan Evaluasi masih berlangsung.(Rika)
