Bappeda Garut Bahas Strategi Peningkatan PAD Lewat FGD 2024

- Jurnalis

Selasa, 1 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksanaan FGD Penyusunan Kajian PAD Kabupaten Garut Tahun 2024 di Aula BAPPEDA, Jalan Patriot, Tarogong Kidul, Selasa (1/10/2024).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut mengadakan Forum Group Discussion (FGD) untuk merumuskan strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2024. Acara ini berlangsung di Aula BAPPEDA, Jalan Patriot, Tarogong Kidul, pada Selasa (1/10/2024).

Kepala BAPPEDA Garut, Didit Fajar Putradi, menyampaikan bahwa FGD ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi daerah sekaligus mengevaluasi langkah-langkah yang diambil pemerintah dalam meningkatkan PAD.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA BERITA LAINNYA “ 👇

https://garutberkabar.com/pj-bupati-garut-tekankan-pentingnya-kondusivitas-wilayah-usai-pemusnahan-miras-dan-knalpot-bising/

Ia menekankan bahwa ketergantungan Garut pada dana transfer pemerintah pusat masih sangat tinggi.

Baca Juga :  Selamat atas Diraihnya Gelar Doktor oleh Ade Manadin, S.Pd., M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut

“PAD kita kontribusinya masih sangat kecil, tidak pernah mencapai lebih dari 12%, dan saat ini hanya di angka 11%. Ini masih jauh dari potensi maksimal yang bisa kita capai,” ungkap Didit.

Diskusi ini melanjutkan upaya pemerintah dalam memetakan potensi-potensi daerah, dengan fokus pada implementasi strategi konkret yang dapat dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Saat ini, kita sudah memiliki data yang cukup lengkap. Tantangannya adalah bagaimana mengubah data tersebut menjadi langkah nyata untuk meningkatkan PAD,” ujar Didit.

Ia juga menekankan pentingnya peran aktif semua pihak, termasuk perangkat daerah, BUMD, PDAM, LKM, dan perguruan tinggi, dalam upaya peningkatan PAD.

Baca Juga :  Pendopo Garut : Rumah Dinas Bupati yang Terbuka Bagi Rakyat,Kini Berubah Setelah Kepemimpinan Berganti

Dengan kolaborasi yang solid, Didit optimis PAD Garut bisa tumbuh signifikan.

Sektor pariwisata, terutama pengelolaan destinasi wisata seperti Situ Bagendit, dinilai memiliki potensi besar dalam mendorong PAD.

Didit menegaskan pentingnya optimalisasi pengelolaan untuk menarik lebih banyak wisatawan.

“Perlu ada tindakan konkret dari pemerintah daerah untuk menjadikan destinasi seperti Situ Bagendit lebih menarik bagi pengunjung,” jelasnya.

Didit berharap, dari FGD ini, akan lahir berbagai rekomendasi yang dapat diimplementasikan sebagai kebijakan publik guna mengoptimalkan PAD Kabupaten Garut. (Red).

Berita Terkait

Mojang Jajaka Garut 2025: Ajang Lahirkan Generasi Muda Pelestari Budaya dan Penggerak Pariwisata
Wabup Garut Ajak UMKM Tumbuh dengan Integritas dan Kerja Keras di Era Digital
Wabup Garut Dorong ASN Tingkatkan Pelayanan Publik Lewat Kreativitas dan Keterbukaan
Desa Dunguswiru Jadi Contoh Pemberdayaan Perempuan Lewat Program Srikandi Biru
Pemekaran Garut Utara Masuk Tahap Persiapan, Bupati Pastikan Dukungan Penuh
Garut Dorong Seni Qasidah ke Panggung Nasional Lewat Festival LASQI 2025
Bupati Garut Dorong Generasi Sehat Lewat Program Cek Kesehatan Gratis di Sekolah
Pencak Silat Garut Mendunia: KISC 2025 Jadi Ajang Diplomasi Budaya
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 11 Agustus 2025 - 20:00 WIB

Mojang Jajaka Garut 2025: Ajang Lahirkan Generasi Muda Pelestari Budaya dan Penggerak Pariwisata

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Wabup Garut Ajak UMKM Tumbuh dengan Integritas dan Kerja Keras di Era Digital

Senin, 11 Agustus 2025 - 11:24 WIB

Wabup Garut Dorong ASN Tingkatkan Pelayanan Publik Lewat Kreativitas dan Keterbukaan

Senin, 11 Agustus 2025 - 07:34 WIB

Desa Dunguswiru Jadi Contoh Pemberdayaan Perempuan Lewat Program Srikandi Biru

Minggu, 10 Agustus 2025 - 10:38 WIB

Pemekaran Garut Utara Masuk Tahap Persiapan, Bupati Pastikan Dukungan Penuh

Berita Terbaru