Yayasan Semak Diganjar Penghargaan atas Komitmen Panjang dalam Pendidikan Inklusif

- Jurnalis

Rabu, 28 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fokus pada Anak Marginal dan Kelompok Minoritas di Enam Daerah, Termasuk Kabupaten Garut

Para penerima penghargaan Mitra Pendukung Pendidikan Layanan Khusus berfoto bersama usai seremoni penganugerahan dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025 di Jakarta, Senin (26/5/2025). Yayasan Semak dinilai konsisten mendorong pendidikan inklusif di wilayah 3T dan kelompok rentan.

GARUT BERKABAR, JAKARTA – Yayasan Semak (Sekretariat Masyarakat dan Anak) menerima penghargaan bergengsi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (Kemendikdasmen RI) sebagai Mitra Pendukung Pendidikan Layanan Khusus (PLK) dalam rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025, Senin (26/5/2025), di Jakarta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada lembaga yang berperan aktif dalam menjangkau wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), serta masyarakat adat dan kelompok rentan lainnya. Yayasan Semak dinilai berhasil mengimplementasikan pendekatan pendidikan berbasis komunitas, kontekstual, dan inklusif yang mendorong partisipasi aktif masyarakat.

Baca Juga :  Muswil Kedua Forum Alumni IMM Jabar di Garut : Konsolidasi dan Penguatan Kelembagaan Jadi Fokus Utama

“Penghargaan ini adalah milik semua komunitas dampingan dan relawan kami yang tanpa lelah memastikan setiap anak bisa mengakses pendidikan bermutu,” kata Direktur Yayasan Semak, Rina Nurhayati, Rabu (28/5/2025), dalam pernyataan tertulis.

Menurutnya, keberhasilan dalam memperluas akses pendidikan tidak dapat dicapai tanpa sinergi berbagai pihak. “Pendidikan yang adil dan merata hanya terwujud lewat gerakan bersama – itulah semangat partisipasi semesta,” imbuh Rina.

Selama lebih dari 20 tahun, Yayasan Semak telah beroperasi di enam daerah di Jawa Barat: Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Karawang, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Cianjur. Fokus utamanya adalah menjangkau anak-anak dari kelompok marginal dan minoritas melalui program pendidikan alternatif, pelatihan guru lokal, serta penguatan kelembagaan komunitas.

Baca Juga :  Operasi KRYD di Garut Berhasil Gagalkan Peredaran Miras

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menjangkau seluruh anak bangsa. “Yayasan Semak menunjukkan bahwa sinergi antara komunitas dan lembaga masyarakat sipil dapat memperkuat sistem pendidikan nasional,” ujarnya.

Saat ini, Yayasan Semak tengah mengembangkan Program Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas (PKRS) berbasis desa di Kabupaten Garut dan Cianjur. Bersama Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama, program ini juga menyasar lebih dari 400 SMP di Kabupaten Garut.

Dengan komitmen yang terus diperbarui, Yayasan Semak siap melanjutkan kolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat demi mewujudkan sistem pendidikan yang inklusif, adil, dan adaptif terhadap kebutuhan beragam komunitas.(Red).

Penulis : Admin

Editor : Rizkq

Sumber Berita : Diskominfo Kab. Garut

Berita Terkait

Hari Pertama Sekolah, SDN 5 Sukagalih Garut Dipadati Siswa dan Orang Tua Murid
Presiden Prabowo Luncurkan Sekolah Rakyat: Strategi Putus Mata Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan Berasrama
IDL for Great Teacher 2025 Digelar di Garut, Bupati Ajak Guru Kuasai Teknologi demi Pendidikan Berkualitas
Bahas Seragam dan Jam Sekolah, Bupati Garut Dorong Pendidikan Ramah Masyarakat
Dorong Perlindungan Anak, KPAI dan Pemkab Garut Bahas Pembentukan KPAD
LPS Buka Seleksi Pendidikan Calon Pegawai (PCP) Angkatan ke-5, Kesempatan Berkarier di Lembaga Penjamin Simpanan
Garut Jadi Laboratorium Lapangan Mahasiswa UNPAS, Dorong Kolaborasi Akademik dan Praktis
Telkom Indonesia Kolaborasi dengan Pemkab Garut Tingkatkan Literasi Digital Guru Melalui IDL 2025
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 14:50 WIB

Hari Pertama Sekolah, SDN 5 Sukagalih Garut Dipadati Siswa dan Orang Tua Murid

Senin, 14 Juli 2025 - 06:46 WIB

Presiden Prabowo Luncurkan Sekolah Rakyat: Strategi Putus Mata Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan Berasrama

Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:09 WIB

IDL for Great Teacher 2025 Digelar di Garut, Bupati Ajak Guru Kuasai Teknologi demi Pendidikan Berkualitas

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:29 WIB

Bahas Seragam dan Jam Sekolah, Bupati Garut Dorong Pendidikan Ramah Masyarakat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:20 WIB

Dorong Perlindungan Anak, KPAI dan Pemkab Garut Bahas Pembentukan KPAD

Berita Terbaru