Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta Terus Mendampingi Pemerintah Kabupaten Garut dalam Upaya Penanggulangan Stunting

- Jurnalis

Rabu, 6 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksanaan Lokakarya Strategi Komunikasi Perubahan Prilaku di Kabupaten Garut yang dilaksanakan oleh Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta di Ruang Rapat Wakil Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (6/3/2024).

Pelaksanaan Lokakarya Strategi Komunikasi Perubahan Prilaku di Kabupaten Garut yang dilaksanakan oleh Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta di Ruang Rapat Wakil Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (6/3/2024).

Tokoh Agama Milenial Dilatih sebagai Agen Perubahan dalam Program Pencegahan Stunting

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Kolaborasi antara Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut terus diperkuat melalui pelaksanaan Lokakarya Strategi Komunikasi Perubahan Prilaku (SKPP) untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Garut.

 

Kegiatan ini dilangsungkan di Ruang Rapat Kantor Wakil Bupati Garut pada Rabu (6/3/2024) dan diresmikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana.

 

Baca Juga :  Pemkab Garut Umumkan Pembukaan 200 Formasi CPNS 2024, Seleksi Dimulai 20 Agustus

Nurdin Yana menjelaskan bahwa lokakarya ini merupakan bagian penting dari strategi komunikasi untuk mengubah perilaku guna menurunkan angka stunting di Kabupaten Garut.

 

Targetnya adalah menurunkan angka stunting di bawah 14% pada tahun 2024, sesuai dengan target nasional.

 

Kerjasama dengan Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta dianggap sangat penting oleh Nurdin, karena telah berjalan cukup lama dan memberikan dukungan yang konsisten dalam penanganan stunting. Ia juga menekankan pentingnya komitmen bersama dalam menangani masalah ini.

 

Ghani Ghiman Musthafa, Pejabat Distrik Yayasan Cipta, menyatakan bahwa Kabupaten Garut telah memiliki Strategi KPP sejak 2022 dan program pendampingan terus berlanjut dengan rencana aksi yang terus diperbarui sesuai dengan progres dan tantangan yang dihadapi.

Baca Juga :  Barnas menyuarakan urgensi kesehatan dan pendidikan bagi warga setempat.

 

Salah satu langkah tindak lanjut dari lokakarya ini adalah pelatihan bagi tokoh agama milenial untuk menjadi agen perubahan dalam upaya pencegahan stunting, terutama di wilayah dengan angka stunting tinggi.

 

Kolaborasi lintas sektor diharapkan dapat meningkatkan efektivitas upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Garut.

Berita Terkait

Garut dalam Genggaman : Pemkab Luncurkan Super App untuk Layanan Publik Terpadu
Revitalisasi Situ Bagendit, KDM Ajak Warga Garut Rawat Warisan Alam Bersama
KASAD Tinjau Situ Bagendit, Garut Siap Tancap Gas Bersihkan Danau dari Gulma
Ketua MPR dan Menteri Agama Saksikan Pernikahan Putra Gubernur Jabar di Garut
Bupati Garut Paparkan Tantangan Pendidikan di Hadapan Wamendikdasmen, Dorong Akselerasi Perubahan
PP Polri Diminta Jadi Garda Terdepan Tangkal Paham Radikal di Garut
Waspada Hoaks! Pemkab Garut Tegaskan Tidak Ada Libur Sekolah Saat Pernikahan Teh Putri Karlina
Operasi Patuh Lodaya 2025 Dimulai, Polres Garut Fokus Ciptakan Budaya Tertib Berlalu Lintas
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 14:56 WIB

Garut dalam Genggaman : Pemkab Luncurkan Super App untuk Layanan Publik Terpadu

Jumat, 18 Juli 2025 - 11:30 WIB

Revitalisasi Situ Bagendit, KDM Ajak Warga Garut Rawat Warisan Alam Bersama

Kamis, 17 Juli 2025 - 08:23 WIB

Ketua MPR dan Menteri Agama Saksikan Pernikahan Putra Gubernur Jabar di Garut

Kamis, 17 Juli 2025 - 05:31 WIB

Bupati Garut Paparkan Tantangan Pendidikan di Hadapan Wamendikdasmen, Dorong Akselerasi Perubahan

Selasa, 15 Juli 2025 - 18:40 WIB

PP Polri Diminta Jadi Garda Terdepan Tangkal Paham Radikal di Garut

Berita Terbaru