Tokoh Agama Milenial Dilatih sebagai Agen Perubahan dalam Program Pencegahan Stunting
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Kolaborasi antara Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut terus diperkuat melalui pelaksanaan Lokakarya Strategi Komunikasi Perubahan Prilaku (SKPP) untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Garut.
Kegiatan ini dilangsungkan di Ruang Rapat Kantor Wakil Bupati Garut pada Rabu (6/3/2024) dan diresmikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana.
Nurdin Yana menjelaskan bahwa lokakarya ini merupakan bagian penting dari strategi komunikasi untuk mengubah perilaku guna menurunkan angka stunting di Kabupaten Garut.
Targetnya adalah menurunkan angka stunting di bawah 14% pada tahun 2024, sesuai dengan target nasional.
Kerjasama dengan Tanoto Foundation dan Yayasan Cipta dianggap sangat penting oleh Nurdin, karena telah berjalan cukup lama dan memberikan dukungan yang konsisten dalam penanganan stunting. Ia juga menekankan pentingnya komitmen bersama dalam menangani masalah ini.
Ghani Ghiman Musthafa, Pejabat Distrik Yayasan Cipta, menyatakan bahwa Kabupaten Garut telah memiliki Strategi KPP sejak 2022 dan program pendampingan terus berlanjut dengan rencana aksi yang terus diperbarui sesuai dengan progres dan tantangan yang dihadapi.
Salah satu langkah tindak lanjut dari lokakarya ini adalah pelatihan bagi tokoh agama milenial untuk menjadi agen perubahan dalam upaya pencegahan stunting, terutama di wilayah dengan angka stunting tinggi.
Kolaborasi lintas sektor diharapkan dapat meningkatkan efektivitas upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Garut.
Share this content: @GarutBerkabar