Strategi DPMD Jabar Dorong Posyandu Menjadi Center of Excellence

- Jurnalis

Jumat, 31 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat Koordinasi Optimalisasi Peran Pokjanal Posyandu dalam Mewujudkan Posyandu Center of Excellence yang berlangsung di Ballroom Grand Santika Hotel, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Rabu (29/5/2024).

 

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat menggelar Rapat Koordinasi Optimalisasi Peran Pokjanal Posyandu untuk Mewujudkan Posyandu sebagai Center of Excellence, pada Rabu (29/5/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara ini diadakan di Ballroom Grand Santika Hotel, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, dihadiri oleh 150 perwakilan dari 27 kabupaten/kota, serta 19 anggota Pokjanal dari Provinsi Jawa Barat.

Menurut Kepala DPMD Jawa Barat, Dicky Saromi, rapat ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran pokjanal dalam menjadikan posyandu sebagai pusat keunggulan.

Baca Juga :  Harga Stabil Pasca Nataru, Pj Bupati Garut Lakukan Tinjauan ke Pasar Kadungora

Pokjanal, sebagai lembaga lintas sektor, mendukung posyandu yang kini tidak hanya berfungsi sebagai tempat pemeriksaan kesehatan, tetapi juga sebagai forum konsultasi dan fasilitasi tindakan preventif kesehatan.

“Posyandu diharapkan menjadi generasi ketiga, bukan hanya tempat cek kesehatan ibu hamil, timbang bayi, atau pemberian makanan tambahan dan imunisasi, tetapi juga sebagai forum konsultasi dan fasilitasi tindakan preventif,” jelas Dicky.

Dicky menegaskan bahwa melalui pokjanal, pihaknya membantu menyusun rencana demi mewujudkan posyandu sebagai center of excellence.

Baca Juga :  Paguyuban Asep Dunia Tegaskan Netralisir di Pilkada Garut, Wapres Asep Jaelani : " Silahkan Dukung Sesuai Hati Nurani Masing-Masing

“Kami berharap persoalan strategis di Jawa Barat dapat diatasi melalui kontribusi posyandu,” tambahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Garut, dr. Leli Yuliani, yang hadir mewakili Pj. Bupati Garut, berharap melalui rapat ini, masalah kesehatan di Kabupaten Garut, khususnya stunting dan peningkatan kualitas pelayanan posyandu, dapat diatasi.

“Peserta diharapkan mengikuti dengan serius, memahami, dan kemudian bekerja sama untuk meningkatkan kualitas kinerja posyandu melalui penguatan kelembagaan pokjanal posyandu,” ujar dr. Leli.(DK).

Berita Terkait

Musda KNPI XVI, Pemuda Garut Diharapkan Jadi Motor Perubahan dan Inovasi Daerah
Bupati Garut Apresiasi Pengabdian Danrem Lama, Sambut Kehadiran Danrem Baru 062/TN
Sekda Garut Resmikan Sekolah Vertical Rescue, Dorong Relawan Lebih Siap Hadapi Medan Terjal
Bupati Garut Tekankan Prioritas Reaktivasi BPJS PBI untuk Warga dengan Penyakit Kronis
Pemkab Garut dan DJSN Bahas Pemulihan Kepesertaan PBI-JK yang Dinonaktifkan
Sekda Garut Tekankan Standar Kebersihan Dapur MBG di Desa Cinta
Bupati Syakur Tekankan Reformasi Pendidikan, Soroti Masalah PKBM dan Rendahnya IPM Garut
FORKAB 2025 Resmi Dibuka, Bupati Garut Lepas Kontingen POPDA dan PEPARDA
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 05:40 WIB

Musda KNPI XVI, Pemuda Garut Diharapkan Jadi Motor Perubahan dan Inovasi Daerah

Sabtu, 13 September 2025 - 05:31 WIB

Bupati Garut Apresiasi Pengabdian Danrem Lama, Sambut Kehadiran Danrem Baru 062/TN

Sabtu, 13 September 2025 - 05:22 WIB

Sekda Garut Resmikan Sekolah Vertical Rescue, Dorong Relawan Lebih Siap Hadapi Medan Terjal

Kamis, 11 September 2025 - 14:02 WIB

Bupati Garut Tekankan Prioritas Reaktivasi BPJS PBI untuk Warga dengan Penyakit Kronis

Kamis, 11 September 2025 - 08:29 WIB

Pemkab Garut dan DJSN Bahas Pemulihan Kepesertaan PBI-JK yang Dinonaktifkan

Berita Terbaru