Drone yang dirakit oleh Rubby merupakan pesawat tanpa awak yang dapat dikendalikan dari jarak jauh atau terbang secara otomatis. Tidak hanya itu, ia juga telah berhasil membuat beberapa drone dengan desain yang berbeda, termasuk drone berbentuk pesawat terbang. Menurut Rubby, ia sudah lama tertarik dengan dunia teknologi sejak kecil dan sering membongkar pasang mainan untuk memahami cara kerjanya.
Ayah Rubby, Nanang Sutisna, mengungkapkan bahwa sejak usia dini, bakat anaknya sudah terlihat. Rubby kerap mengumpulkan kabel listrik dan berbagai komponen elektronik untuk dijadikan mainan. Kemampuan teknisnya terus berkembang hingga kini mampu merakit teknologi yang lebih kompleks, seperti drone.
“Rubby bisa membuat drone yang memiliki kecepatan dan jangkauan lebih baik dibandingkan yang dijual di pasaran. Bahkan, dia sanggup membuat drone yang bisa menyelam,” kata Anton Heryanto, tokoh masyarakat Garut sekaligus pemilik Teras Cimanuk. Sabtu,(21/09/2024).
Selain keahlian di bidang drone, Rubby juga mampu membuat keyless untuk mobil mewah, sebuah teknologi yang biasanya hanya dikerjakan oleh ahli di tempat khusus. Melihat potensi besar yang dimiliki Rubby, Anton berharap ia dapat melanjutkan pendidikan di sekolah yang khusus mempelajari teknologi, agar kemampuan dan hobinya bisa terus berkembang.
Anton menambahkan, dengan kecerdasan yang dimiliki Rubby, ia berpotensi membawa nama baik Kabupaten Garut, baik di tingkat provinsi maupun nasional. “Kemampuannya luar biasa untuk anak seusianya. Semoga Rubby dapat berprestasi dan membawa nama harum Garut,” tutup Anton.
Dengan segala potensi yang dimiliki, harapan besar pun disematkan pada Rubby untuk dapat terus berkembang dan suatu saat nanti memberikan kontribusi besar dalam bidang teknologi di Indonesia. (Rika)
