Program SMART GIRLS Diluncurkan Pj Bupati Garut Untuk Cegah Stunting

- Jurnalis

Jumat, 12 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT BERKABAR – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, meresmikan program SMART GIRLS (Strategi Kolaborasi Pencegahan New Born Stunting) pada Kamis (11/07/2024) di Aula Jayasakti, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut.

Dalam sambutannya, Barnas menekankan pentingnya peran data dalam perencanaan dan implementasi program pemerintah yang akurat dan transparan. “Tanpa data kita sulit mencapai target yang kita sasar, oleh karena itu data adalah sesuatu yang paling penting,” ujarnya.

Barnas menjelaskan tentang berbagai jenis data, termasuk data tetap dan data _mobile_ yang dinamis seperti data kelahiran anak. “Dengan data, kita bisa mengukur kinerja dan mencapai target dengan lebih mudah. Data juga memastikan anggaran digunakan secara akuntabel,” tambahnya. Ia menekankan bahwa perencanaan yang buruk akibat data yang tidak valid dapat menghambat realisasi anggaran secara penuh.

Lebih lanjut, Barnas menyoroti pentingnya digitalisasi dalam pengelolaan data seiring perkembangan zaman, serta perlunya pelatihan dalam penggunaan teknologi digital untuk pengumpulan dan analisis data.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Leli Yuliani, menyampaikan bahwa Dinas Kesehatan Garut telah meraih penghargaan dari Provinsi Jawa Barat atas keberhasilan pendataan balita di seluruh Kabupaten Garut. Hal ini merupakan hasil kerja keras tenaga kesehatan di puskesmas serta Forkompimcam di Kabupaten Garut.

Selain pendataan balita, Dinkes Garut juga melakukan pengukuran dan pemeriksaan terhadap seluruh ibu hamil di Kabupaten Garut. “Mudah-mudahan semuanya terentry sehingga kita tahu kondisi kesehatan ibu dan balita agar kita bisa sama-sama mencegah stunting,” pungkas dr. Leli. (PS)
Baca Juga :  Prioritaskan Sinergi Partai untuk Percepatan Pembangunan Garut

Berita Terkait

Dedi Mulyadi: Kepemimpinan Spontan yang Berdampak Nyata bagi Masyarakat
Wamendagri Dorong Tata Kelola PKL yang Humanis dan Penguatan Kreativitas di Garut
Antusiasme Warga, Pendapatan Pajak Kendaraan Melonjak di Hari Pertama Pemutihan
Gubernur Jabar Berikan Bantuan Rp 3 Juta untuk Pengemudi Angkutan Tidak Bermotor
Empat Lokasi Strategis di Jabar Diusulkan untuk Sekolah Rakyat
Jabar Bebaskan Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor, Berlaku hingga 2024
Endog Lewo, Camilan Khas Garut yang Resmi Menjadi Warisan Budaya
Pengangkatan CASN dan PPPK Jabar Dipastikan Sesuai Instruksi Pemerintah Pusat
Berita ini 2 kali dibaca