Potret Kemanusiaan di Langensari: LIBAS Bantu Lansia Sakit, Serukan Peran Negara Hadir untuk Warga Rentan

- Jurnalis

Sabtu, 26 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Kemanusiaan di Langensari
Pak Undang, 73 tahun, hidup sendiri dalam kondisi lumpuh. LIBAS hadir membawa sembako dan harapan. Kamis (25/7/2025). Lalu.

GARUT BERKABAR, Tarogong Kaler – Di tengah dinamika pembangunan, masih banyak kisah sunyi yang nyaris tak terdengar. Perkumpulan Lingkungan Anak Bangsa (LIBAS) hadir membawa cahaya harapan dengan menyalurkan bantuan sembako kepada warga kurang mampu di Desa Langensari, Kecamatan Tarogong Kaler, Garut, pada Kamis (25/7/2025).

Salah satu penerima bantuan adalah Pak Undang, pria lansia berusia 73 tahun yang harus menjalani hari-harinya dalam kondisi lumpuh total akibat stroke. Ia hidup sendiri tanpa sanak keluarga, di sebuah rumah sederhana hasil gotong royong warga yang berdiri di atas lahan wakaf. Rumah kecil yang terdiri dari satu kamar, dapur seadanya, dan kamar mandi sederhana itu menjadi saksi bisu perjuangan hidupnya.

“Kondisi beliau sangat memprihatinkan. Tidak ada keluarga, tidak ada penghasilan. Hanya mengandalkan kepedulian tetangga. Maka kami dari LIBAS, dengan segala keterbatasan, merasa wajib hadir,” tutur Tedie Sutardy, Ketua LIBAS.

“Negara Tidak Boleh Diam”

Tedie menekankan bahwa persoalan seperti yang dialami Pak Undang bukanlah kasus tunggal. Masih banyak lansia dan warga sakit di Garut yang mengalami nasib serupa—terpinggirkan dari perhatian negara.

“Konstitusi kita tegas menyatakan bahwa fakir miskin dan orang terlantar dipelihara oleh negara. Ini bukan sekadar soal bantuan sembako, ini tentang pemenuhan hak dasar warga negara. Negara tidak boleh absen,” tegasnya. LIBAS secara terbuka mengajak Dinas Sosial, BAZNAS, dan pihak terkait di Kabupaten Garut untuk memberikan bantuan jangka panjang, bukan sekadar bersifat insidental.

Baca Juga :  Progres Rehabilitasi Sekolah Terdampak Gempa di Barusari Ditinjau Langsung Asdep Setwapres

Ajakan untuk Bergerak Bersama

Menyadari keterbatasan sebagai lembaga swadaya, LIBAS tidak ingin berjalan sendiri. Mereka mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para dermawan, komunitas, dan pemerintah untuk menjadikan kisah Pak Undang sebagai cermin kemanusiaan.

“Pak Undang adalah potret yang menyuarakan suara-suara yang terpinggirkan. Jangan sampai kemiskinan dan penyakit menjadi alasan seseorang dilupakan dalam kesepian,” pungkas Tedie.

LIBAS berharap gerakan ini menjadi pemantik kesadaran bersama bahwa pembangunan yang sejati tidak hanya diukur dari infrastruktur, tetapi juga dari seberapa besar negara dan masyarakat menjaga yang lemah dan tidak bersuara.(red)

Penulis : Rizky

Editor : Admin

Sumber Berita : (LIBAS) Perkumpulan Lingkungan Anak Bangsa

Berita Terkait

Pemuda Sukagalih Gelar Rapat Persiapan HUT RI ke-80: “Ngahiji Pikeun Kampung, Ngabakti Pikeun Nagara”
PAUD Jadi Garda Terdepan Cegah Stunting, Dinas Pendidikan Garut Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor
“Sekolah Kehidupan” untuk Lansia: Langkah Nyata Garut Mewujudkan Usia Tua yang Bermartabat
Ramaikan Setiap Minggu, Jalan Ibrahim Adjie Jadi Surga Kuliner dan UMKM Warga Garut
“Dia Hanya Ingin Makan Gratis” Tangis Ibu Penjual Gorengan Usai Putrinya Tewas dalam Kerumunan Pesta Rakyat
Garut dalam Genggaman : Pemkab Luncurkan Super App untuk Layanan Publik Terpadu
Ketua MPR dan Menteri Agama Saksikan Pernikahan Putra Gubernur Jabar di Garut
Cekcok Parkir Berujung Kekerasan, Warga Tarogong Kidul Dihantam Paving Block
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 07:25 WIB

Potret Kemanusiaan di Langensari: LIBAS Bantu Lansia Sakit, Serukan Peran Negara Hadir untuk Warga Rentan

Rabu, 23 Juli 2025 - 21:22 WIB

Pemuda Sukagalih Gelar Rapat Persiapan HUT RI ke-80: “Ngahiji Pikeun Kampung, Ngabakti Pikeun Nagara”

Rabu, 23 Juli 2025 - 13:12 WIB

PAUD Jadi Garda Terdepan Cegah Stunting, Dinas Pendidikan Garut Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor

Selasa, 22 Juli 2025 - 16:01 WIB

“Sekolah Kehidupan” untuk Lansia: Langkah Nyata Garut Mewujudkan Usia Tua yang Bermartabat

Minggu, 20 Juli 2025 - 09:34 WIB

Ramaikan Setiap Minggu, Jalan Ibrahim Adjie Jadi Surga Kuliner dan UMKM Warga Garut

Berita Terbaru