Petani Milenial Garut Siap Bawa Inovasi AI Pertanian ke Swedia, Dapat Dukungan Penuh Bupati

- Jurnalis

Sabtu, 12 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, memberikan dukungan untuk Yuswan Wibisana, peserta Young Ambassador Agriculture 2025, di Kantor Bupati Garut, Jumat (11/4/2025).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan generasi muda Garut. Salah seorang petani milenial, Yuswan Wibisana, mendapatkan kepercayaan untuk mempelajari kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) di bidang pertanian di Swedia, sebagai bagian dari program nasional Kementerian Pertanian. Dukungan pun mengalir dari Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, yang menerima langsung Yuswan di Kantor Bupati Garut, Jumat (11/4/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Syakur mengaku bangga dan mengapresiasi pencapaian Yuswan yang mampu menembus kualifikasi internasional.

Baca Juga :  Pj Bupati Garut Lantik Pejabat Administrator: Tegaskan Pentingnya Sinergi dan Profesionalisme

“Alhamdulillah, kita patut bersyukur. Ada pemuda asal Garut yang luar biasa dan berhasil lolos seleksi bertaraf internasional,” ujar Bupati dengan antusias.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia pun berharap, pengalaman dan pengetahuan yang akan diperoleh Yuswan di Swedia nantinya bisa menjadi kontribusi besar dalam memajukan pertanian di Kabupaten Garut.

“Saya berharap Kang Yuswan bisa membawa pulang ilmu dan teknologi baru, agar pertanian di Garut semakin maju dan menyejahterakan masyarakat,” tambahnya.

Yuswan Wibisana sendiri merupakan pemuda asal Kecamatan Malangbong yang kini aktif dalam program Young Ambassador Agriculture di bawah naungan Kementerian Pertanian. Dalam program tersebut, Yuswan memperkenalkan inovasi bertajuk e-Bokashi—pupuk organik berbasis mikroba—dan pengembangan IoT untuk pertanian sirkular.

Baca Juga :  Dorong Kesetaraan Gender, Sekda Garut Tekankan Peran Strategis Laki-Laki dalam Perencanaan Pembangunan

Program ini telah menggerakkan sekitar 100 petani milenial di Desa Cisitu melalui komunitas Baginda Tani Nusantara, yang fokus pada pengelolaan sampah organik menjadi pupuk ramah lingkungan.

Yuswan dijadwalkan akan mengikuti Grand Final Young Ambassador Agriculture 2025 pada 23 April mendatang, untuk memperebutkan kesempatan studi langsung di Swedia mengenai teknologi pertanian modern.

“Harapan saya, Baginda Tani Nusantara bisa menjadi wadah bagi petani milenial di Garut agar turut berkontribusi pada program ketahanan pangan nasional seperti yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto,” tutup Yuswan.(Red).

Penulis : Admin

Editor : Rizkq

Sumber Berita : Diskominfo Kab. Garut

Berita Terkait

Jembatan Asa dan Harapan: Infrastruktur Baru di Pameungpeuk Tingkatkan Akses dan Kesejahteraan Warga
Garut Bertekad Tembus 5 Besar di MTQH XXXIX Jabar, Kirim 56 Kafilah Unggulan
Pulang dengan Selamat, 441 Jemaah Haji Garut Disambut Haru Keluarga di Pendopo
“Ashcharya Cultura Indonesia”: Mahakarya Mahasiswa Uniga untuk Pariwisata dan Budaya Garut
WBI Dorong Kemandirian Perempuan Lewat Pelatihan Kecantikan Praktis
Garut Bangun Ekosistem Literasi: Perluasan Perpustakaan Jadi Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045
Pemkab Garut Pastikan Penerimaan Murid Baru 2025/2026 Berjalan Transparan dan Berkeadilan
Wujudkan Budaya Taat Hukum, Pemkab Garut Fokus Berdayakan Aparatur Desa dan Kelurahan
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 10:55 WIB

Jembatan Asa dan Harapan: Infrastruktur Baru di Pameungpeuk Tingkatkan Akses dan Kesejahteraan Warga

Minggu, 15 Juni 2025 - 10:50 WIB

Garut Bertekad Tembus 5 Besar di MTQH XXXIX Jabar, Kirim 56 Kafilah Unggulan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:36 WIB

Pulang dengan Selamat, 441 Jemaah Haji Garut Disambut Haru Keluarga di Pendopo

Sabtu, 14 Juni 2025 - 19:21 WIB

“Ashcharya Cultura Indonesia”: Mahakarya Mahasiswa Uniga untuk Pariwisata dan Budaya Garut

Jumat, 13 Juni 2025 - 21:52 WIB

Garut Bangun Ekosistem Literasi: Perluasan Perpustakaan Jadi Langkah Strategis Menuju Indonesia Emas 2045

Berita Terbaru