GARUT BERKABAR, Pasirwangi – Sebanyak 150 kader relawan resmi dilantik sebagai bagian dari Kampung Siaga Bencana (KSB) di Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut. Pelantikan ini dilakukan oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Didit Fajar Putradi, di Lapang Sepakbola Desa Barusari pada Minggu (15/12/2024).
Acara ini menandai penutupan program pembentukan KSB yang digelar sejak 13 hingga 14 Desember 2024. Selama program berlangsung, para relawan menerima pelatihan intensif dari tim Tagana Kementerian Sosial (Kemensos) RI untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi berbagai potensi bencana.
Pada momen tersebut, Kemensos juga menyerahkan bantuan senilai lebih dari Rp572 juta. Bantuan tersebut berupa perlengkapan kesiapsiagaan bencana seperti tenda, tandu, tikar, dan alat masak, yang diserahkan langsung kepada Pemkab Garut dan perwakilan relawan KSB.
Perluasan Kampung Siaga Bencana di Garut
Dengan pembentukan KSB di Pasirwangi, kini Kabupaten Garut memiliki total 11 Kampung Siaga Bencana di 11 desa. Selain itu, Kabupaten Garut juga telah membangun 73 Desa Tangguh Bencana melalui pembinaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Kita perlu meningkatkan sinergi antar berbagai elemen di lapangan. Suatu saat, mungkin kita bisa menggelar apel gabungan lintas kader di tingkat kecamatan untuk memperkuat koordinasi,” ujar Didit Fajar Putradi dalam keterangannya, Minggu (15/12/2024).
Diharapkan, keberadaan KSB ini mampu meningkatkan kesiapan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana di wilayah Garut, yang dikenal sebagai salah satu daerah rawan bencana.(Red)
Share this content: @GarutBerkabar