KSB Jadi Garda Terdepan Mitigasi Bencana di Garut

- Jurnalis

Kamis, 16 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, membuka kegiatan simulasi kesiapsiagaan dan mitigasi bencana dalam rangka pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Hegarmanah dan Desa Margalaksana, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Kamis (16/10/2025).

 

GARUT BERKABAR, Bungbulang — Pemerintah Kabupaten Garut terus memperkuat kesiapsiagaan masyarakat terhadap potensi bencana alam. Hal ini ditandai dengan pembukaan kegiatan Simulasi Kesiapsiagaan dan Mitigasi Bencana dalam rangka Pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Hegarmanah dan Desa Margalaksana, Kecamatan Bungbulang, Kamis (16/10/2025). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana.

Dalam sambutannya, Nurdin menyampaikan apresiasi kepada para peserta yang telah dikukuhkan menjadi bagian dari KSB. Ia menyebut kehadiran relawan KSB merupakan ujung tombak dalam upaya tanggap dan penanggulangan bencana.

Baca Juga :  Bupati Garut Serukan Kewaspadaan Bencana dan Pencegahan Stunting di Bungbulang

KSB Jadi Garda Terdepan Mitigasi Bencana di Garut

“Insyaallah kehadiran rekan-rekan sekalian bukan hanya menyelamatkan diri sendiri, tapi juga menjadi pelindung bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujar Nurdin.

Ia mengingatkan bahwa Garut merupakan daerah rawan bencana sekaligus wilayah konservasi. Bungbulang sendiri telah mengalami sejumlah bencana sepanjang tahun ini. Secara statistik, Garut menempati posisi ketiga daerah dengan frekuensi bencana terbanyak di Jawa Barat.

Nurdin menegaskan bahwa pencegahan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Melalui KSB, masyarakat dilibatkan secara aktif untuk:

1. Meningkatkan pemahaman tentang bahaya dan risiko bencana,

2. Membentuk jejaring masyarakat siaga,

3. Meminimalisir potensi korban melalui deteksi dini dan persiapan matang.

Ia juga menambahkan, keberadaan KSB akan diperkuat dengan dukungan Lumbung Sosial dari Kementerian Sosial, yang berisi logistik dasar untuk percepatan penanggulangan ketika bencana terjadi. Nurdin berharap anggota KSB dapat terus aktif dan responsif, bukan hanya dibentuk lalu diam.

Baca Juga :  Semangat Kemanusiaan : Gebyar Donor Darah TP PKK Kabupaten Garut

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Enok Komariah, menegaskan pentingnya pembentukan KSB di daerah rawan bencana seperti Garut.

“Kalau hanya mengandalkan pemerintah, tentu tidak cukup. KSB memungkinkan masyarakat ikut serta secara langsung dalam penanggulangan bencana sejak awal,” jelas Enok.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Garut, Aji Sekarmaji, menyampaikan bahwa kegiatan pembentukan KSB di dua desa ini diikuti 60 peserta selama tiga hari pelatihan teknis (14–16 Oktober 2025). Program ini mengacu pada UU No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana dan Permensos No. 128 Tahun 2011 tentang Kampung Siaga Bencana.(red)

Penulis : Rizky

Editor : Admin

Sumber Berita : Diskominfo Kab.Garut

Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Disdukcapil Jabar Perkuat Sinkronisasi Data DTSEN untuk Pastikan Ketepatan Bansos dan Perencanaan Pembangunan
Polsek Pakenjeng Tindak Cepat Tangani Longsor di Jalur Pakenjeng–Bungbulang
Gunung Nagara: Warisan Leluhur yang Dihidupkan Kembali Lewat Film Dokumenter”
Pemkab Garut Tegaskan Peran Strategis Tenaga Kesehatan Muda dalam Membangun Daerah
Bupati Garut Ajak Masyarakat Jadikan Ilmu dan Empati Sebagai Wujud Perjuangan Masa Kini
Garut Optimalkan Transformasi Digital: Super Apps Jadi Kanal Aspirasi dan Layanan Adminduk
CFD Garut Kembali Hadir, Pemerintah Daerah Gaungkan Eliminasi TBC dan Hadirkan Layanan Publik Lengkap
Polsek Banjarwangi dan Warga Gotong Royong Bersihkan Material Longsor di Jalur Cikajang–Banjarwangi
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 05:41 WIB

Disdukcapil Jabar Perkuat Sinkronisasi Data DTSEN untuk Pastikan Ketepatan Bansos dan Perencanaan Pembangunan

Selasa, 11 November 2025 - 19:20 WIB

Polsek Pakenjeng Tindak Cepat Tangani Longsor di Jalur Pakenjeng–Bungbulang

Selasa, 11 November 2025 - 18:43 WIB

Gunung Nagara: Warisan Leluhur yang Dihidupkan Kembali Lewat Film Dokumenter”

Senin, 10 November 2025 - 13:35 WIB

Bupati Garut Ajak Masyarakat Jadikan Ilmu dan Empati Sebagai Wujud Perjuangan Masa Kini

Minggu, 9 November 2025 - 19:45 WIB

Garut Optimalkan Transformasi Digital: Super Apps Jadi Kanal Aspirasi dan Layanan Adminduk

Berita Terbaru