H. Tata Kepala Desa Jatiwangi adalah Penghasil Kapol (Kapolaga) Terbesar diwilayah Kecamatan Pakenjeng Kabupaten Garut, dan Jadi Motor ekonomi bagi masyarakat sekitar. Kamis (15/05/2025).
GARUT BERKABAR, Pakenjeng – Di balik lereng hijau Kecamatan Pakenjeng, tersembunyi sebuah desa yang menjadi bukti nyata harmoni antara manusia, alam, dan budaya. Desa Jatiwangi, dengan luas wilayah mencapai 6.051 hektare, telah lama dikenal sebagai sentra utama penghasil Kapol (kapulaga) di selatan Garut.
Kapol bukan sekadar komoditas, tetapi denyut nadi ekonomi masyarakat Jatiwangi. Sekitar 300 hektare lahan di desa ini ditanami rempah bernilai tinggi tersebut. Setiap panen, puluhan ton Kapol diproduksi dan didistribusikan hingga ke luar daerah. Iklim sejuk dan kontur tanah berbukit menjadikan tanaman ini tumbuh optimal, menciptakan sinergi alamiah yang menghidupi banyak keluarga petani.
“Kami mengandalkan hasil bumi. Tidak ada pariwisata atau pabrik besar di sini. Kapol adalah kekuatan kami,” tutur H. Tata, Kepala Desa Jatiwangi, saat ditemui pada Kamis (15/05/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun Jatiwangi tak hanya kuat dalam sektor pertanian. Desa ini juga masih memelihara kehidupan budaya yang kental. Upacara adat panen, seni musik tradisional, serta semangat gotong royong menjadi pilar yang menjaga harmoni sosial. Di tengah keterbatasan infrastruktur, masyarakat tetap teguh dan mandiri, membangun desa dari bawah dengan memanfaatkan kearifan lokal.
Pemerintah desa juga aktif mendorong inovasi pertanian. Pelatihan, pendampingan, dan pengelolaan hasil panen terus dilakukan agar Kapol Jatiwangi tak hanya unggul dari segi kuantitas, tetapi juga kualitas dan daya saing.
Jatiwangi adalah contoh nyata bagaimana sebuah desa bisa bertahan, tumbuh, dan maju tanpa kehilangan akar. Berlandaskan pada kekayaan alam dan tradisi, desa ini menjadi simbol ketahanan lokal di tengah arus global.
Lebih dari sekadar penghasil Kapol, Jatiwangi adalah desa yang hidup selaras dengan bumi, menjunjung nilai budaya, dan terus menabur harapan untuk masa depan.(Red).
Penulis : Admin
Editor : Rizkq
Sumber Berita : Diskominfo Kab. Garut