GARUT BERKABAR, Kadungora – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, meluncurkan Program Ketahanan Pangan Kawasan Hutan yang dikelola oleh Kelompok Tani Hutan Buana Mukti di Desa Harumansari, Kecamatan Kadungora, Selasa (26/11/2024). Peluncuran ditandai dengan penanaman pohon bersama Wakil Ketua DPRD Garut, Dila Nurul Fadilah, dan Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang.
Dalam pidatonya, Barnas menyampaikan bahwa program ini bertujuan memberdayakan masyarakat sekitar kawasan hutan melalui pengelolaan perhutanan sosial yang berkelanjutan. Ia juga menyoroti peran kawasan ini dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan warga.
“Pengelolaan kawasan hutan ini harus diarahkan untuk meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat menuju keluarga yang sejahtera. Pemerintah memberikan kewenangan penuh dengan harapan pengelolaannya dilakukan secara baik dan terarah,” ujar Barnas.
Program ini juga direncanakan menjadi bagian dari pengembangan destinasi wisata. Pj Bupati mengusulkan pembangunan akses jalan yang akan memudahkan aktivitas warga sekaligus mendukung daya tarik kawasan tersebut untuk kegiatan wisata seperti perkemahan dan jalur off-road.
“Selain bertani, masyarakat juga bisa mengembangkan usaha wisata yang bekerja sama dengan desa dan kecamatan, misalnya berjualan atau membuka layanan wisata lainnya,” tambahnya.
Melihat potensi besar di kawasan ini, Barnas mengusulkan penyusunan masterplan pengembangan selama lima tahun. Ia menilai kawasan ini memiliki peluang strategis untuk menjadi pusat penyedia pangan sekaligus lokasi pemberdayaan masyarakat desa.
“Tempat ini punya banyak potensi. Kita harus memberdayakan masyarakat di sini dan memaksimalkan peluang yang ada,” tegasnya.
Untuk mewujudkan rencana tersebut, Barnas meminta keterlibatan aktif dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), termasuk sektor desa, peternakan, pertanian, dan pariwisata. Ia menargetkan pengembangan kawasan ini dimulai pada tahun 2025.
“Mari kita mulai pada tahun 2025, baik melalui perubahan anggaran atau inisiatif lain, untuk menjadikan kawasan ini sebagai sumber ketahanan pangan dan kesejahteraan warga,” tandasnya.
Peluncuran program ini disambut dengan antusias oleh warga Desa Harumansari yang berharap program ini dapat meningkatkan kualitas hidup mereka melalui pemanfaatan hutan secara berkelanjutan.(Red).
Medsos