FGD Pencegahan Stunting di PAUD Garut Digelar Disdik Garut

- Jurnalis

Rabu, 15 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan Forum Group Discussion (FGD) Pencegahan Stunting di Lembaga PAUD yang berlangsung di Ballroom Kassiti Fave Hotel, Jalan Raya Cimanuk, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (15/5/2024).

 

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) terkait Pencegahan Stunting di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara ini berlangsung di Ballroom Kassiti Fave Hotel, Jalan Raya Cimanuk, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, pada Rabu (15/5/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Bunda PAUD Kabupaten Garut, Sri Kartika, yang kerap disapa Ika, menekankan pentingnya pemahaman tentang stunting.

Menurutnya, stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan bayi, yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi. “Gagal tumbuh ini bisa dicegah dengan konsumsi makanan bergizi.

Baca Juga :  Pemkab Garut Serukan Kecamatan Siaga Bencana

Anak yang terindikasi stunting dapat kembali normal tumbuh kembangnya jika diberikan gizi cukup selama dua tahun,” ungkapnya.

Sri Kartika menambahkan bahwa pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai program untuk mencegah stunting, seperti Rembuk Stunting, Geber Stunting (Gerakan Bersama Intervensi Stunting) menuju Kabupaten Garut Zero New Stunting 2024, dan TOSS (Temukan, Obati, Sayangi Balita Stunting). “Saya berharap hasil dari kegiatan ini bisa disosialisasikan lebih lanjut di wilayah masing-masing untuk mendukung penurunan angka stunting,” ujarnya.

Kepala Bidang PAUD dan Pendidikan Masyarakat, Entib Satibi, menjelaskan bahwa FGD ini dihadiri oleh guru dan kepala satuan pendidikan TK dari daerah yang menjadi lokus stunting, serta didampingi oleh Bunda PAUD Desa. “Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk menekan angka stunting di Kabupaten Garut sehingga tidak ada kasus baru. Kami fokus pada isu ini,” tegasnya.

Baca Juga :  Optimalisasi Bansos di Garut: Sinergi untuk Pengentasan Kemiskinan

Entib juga menginformasikan bahwa kegiatan ini akan diikuti dengan gerakan di setiap Pusat Kegiatan Gugus PAUD, dengan harapan dapat menekan pertumbuhan stunting. “Pesan yang disampaikan di sini harus disebarkan kepada lingkungan masing-masing, dan ilmu yang didapat dapat diterapkan untuk menekan angka stunting dengan dukungan Bunda PAUD Desa,” pungkasnya.(RH).

Berita Terkait

Pesantren Welas Asih Jadi Inspirasi Wakil Bupati Garut dalam Pengelolaan Limbah
Istighosah Kebangsaan, Cikuray Nusantara Group Padukan Spirit Kemerdekaan dan Maulid Nabi Muhammad SAW
Bupati Garut Dorong Akuntabilitas Kinerja dan Gerakan Hidup Sehat Lewat Pelantikan Forum Garut Sehat dan Penyerahan SAKIP Award 2024
Disperindag ESDM Dorong UMKM Garut Plaza Melek Digital Lewat Festival Kemerdekaan
Pramuka Garut Diminta Jadi Teladan, Bupati Tekankan Pentingnya Ketahanan Bangsa
Bupati Garut Kenang Jasa Pejuang Lewat Pemancangan Bambu Runcing di Bayongbong
Forkopimda Garut Semarakkan HUT RI ke-80 dengan Pemancangan Bambu Runcing di Pusara Pejuang 45
Pemkab Garut Dukung Rencana Pembangunan Pelabuhan di Pantai Cidora
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 26 Agustus 2025 - 14:56 WIB

Pesantren Welas Asih Jadi Inspirasi Wakil Bupati Garut dalam Pengelolaan Limbah

Senin, 25 Agustus 2025 - 14:21 WIB

Istighosah Kebangsaan, Cikuray Nusantara Group Padukan Spirit Kemerdekaan dan Maulid Nabi Muhammad SAW

Senin, 25 Agustus 2025 - 11:56 WIB

Bupati Garut Dorong Akuntabilitas Kinerja dan Gerakan Hidup Sehat Lewat Pelantikan Forum Garut Sehat dan Penyerahan SAKIP Award 2024

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 20:04 WIB

Disperindag ESDM Dorong UMKM Garut Plaza Melek Digital Lewat Festival Kemerdekaan

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 19:24 WIB

Pramuka Garut Diminta Jadi Teladan, Bupati Tekankan Pentingnya Ketahanan Bangsa

Berita Terbaru