Bupati Garut Paparkan Tantangan Pendidikan di Hadapan Wamendikdasmen, Dorong Akselerasi Perubahan

- Jurnalis

Kamis, 17 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Monitoring dan Evaluasi MPLS di SMA Ciledug Al-Musaddadiyah, Tarogong Kidul, Garut, Rabu (16/7/2025).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Kunjungan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza Ul Haq, ke SMA Ciledug Al-Musaddadiyah, Rabu (16/7/2025), dimanfaatkan betul oleh Bupati Garut, H. Abdusy Syakur Amin, untuk menyuarakan berbagai tantangan sekaligus optimisme terkait sektor pendidikan di Kabupaten Garut.

Dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Bupati Syakur menyampaikan bahwa meski Garut memiliki wilayah luas dengan populasi hampir 2,8 juta jiwa, kualitas pendidikan masih perlu perhatian serius.

“Indeks Pembangunan Manusia di sektor pendidikan kita baru menyentuh angka 69 persen. Ini disebabkan oleh rata-rata lama sekolah warga yang masih di angka 7 sampai 8 tahun,” ungkap Syakur.

Ia menjelaskan bahwa sebagian besar warga Garut baru menyelesaikan pendidikan hingga setara kelas 2 SMA. Padahal, pendidikan tinggi menjadi salah satu penopang utama peningkatan kualitas hidup, baik dari sisi ekonomi maupun kesehatan.

Baca Juga :  Festival Nabeuh Bedug Meriahkan Ramadan di Garut, Wakil Bupati Tekankan Ketertiban

Syakur juga menyoroti minimnya jumlah tenaga pendidik yang terverifikasi di tingkat PAUD serta akreditasi lembaga yang belum sepenuhnya tercapai. Dari total sekitar 400 PAUD dan 1.540 SD, hanya 15% guru yang sudah terverifikasi dan baru 80% PAUD yang terakreditasi.

“Akreditasi adalah standar kualitas. Sekolah yang belum terakreditasi cenderung belum memiliki jaminan mutu yang optimal,” tegasnya.

Meski begitu, Bupati menyampaikan semangat perubahan. Ia menekankan pentingnya peran lingkungan dalam menunjang kemajuan pendidikan. Meskipun Angka Partisipasi Sekolah (APS) di Garut cukup tinggi untuk jenjang SD dan SMP, ia mencatat fenomena menurunnya Angka Partisipasi Murni (APM) SD menjadi 81%, yang mengindikasikan masih banyak anak usia sekolah dasar yang belum belajar sesuai kelompok usianya.

Baca Juga :  Dirjen Kementan RI Tinjau Lahan Sawah di Garut Selatan untuk Antisipasi Kekeringan

“Kita harus ubah ini secara sistematis. Saya yakin, dengan sinergi semua pihak dan pendekatan formal yang tepat, pendidikan Garut bisa jauh lebih baik,” tandasnya sambil mengajak para siswa untuk serius menuntut ilmu dan menjadi generasi hebat.

Sementara itu, Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq menyampaikan rasa syukur dan bangganya bisa bertemu langsung dengan para siswa SMA Ciledug Al-Musaddadiyah. Ia memberikan selamat kepada siswa baru yang berhasil masuk ke sekolah berkualitas.

“Sekolah adalah rumah kedua. Mari jadikan tempat ini nyaman, aman, damai, dan ramah,” pesannya.

Ia juga menekankan pentingnya peran guru sebagai orang tua kedua dan perlunya menjauhkan praktik kekerasan atau perundungan dari lingkungan pendidikan.

“Ilmu dan kepintaran penting, tapi akhlak dan karakter tidak kalah penting. Jadilah insan yang jujur, disiplin, mandiri, dan bertanggung jawab,” pungkasnya penuh inspirasi.(red)

Penulis : Rizky

Editor : Admin

Sumber Berita : Diskominfo Kab.Garut

Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pastikan Akses Aman dan Nyaman, Bupati Garut Pantau Pelebaran Jalan Cikajang–Sumadra
Rayakan 42 Tahun Desa Mekarsari, Wabup Garut Targetkan Kerajinan Bambu Selaawi Berdaya Saing Nasional
Bupati Garut Bersama Komunitas MARAG Salurkan Bantuan Sosial di Kecamatan Cihurip
Pelantikan PC PMII Garut, Wabup Dorong Peran Mahasiswa Kawal Arah Pembangunan Daerah
Perkuat Ekonomi Daerah dari Rumah Tangga, Bupati Garut Dorong Perbankan Hadir Lebih Inklusif
Pengamanan Nataru di Garut Dimulai, Apel Operasi Ketupat Lodaya 2025 Digelar
Pastikan Konstruksi Jalan Berkualitas, Bupati Garut Tinjau Proyek Jalan Anwar Musaddad
Pemkab Garut Dorong Optimalisasi PAD Lewat Digitalisasi Pajak Terpadu SAPADA
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 20:11 WIB

Pastikan Akses Aman dan Nyaman, Bupati Garut Pantau Pelebaran Jalan Cikajang–Sumadra

Minggu, 21 Desember 2025 - 12:45 WIB

Rayakan 42 Tahun Desa Mekarsari, Wabup Garut Targetkan Kerajinan Bambu Selaawi Berdaya Saing Nasional

Minggu, 21 Desember 2025 - 10:00 WIB

Bupati Garut Bersama Komunitas MARAG Salurkan Bantuan Sosial di Kecamatan Cihurip

Sabtu, 20 Desember 2025 - 20:18 WIB

Perkuat Ekonomi Daerah dari Rumah Tangga, Bupati Garut Dorong Perbankan Hadir Lebih Inklusif

Jumat, 19 Desember 2025 - 19:39 WIB

Pengamanan Nataru di Garut Dimulai, Apel Operasi Ketupat Lodaya 2025 Digelar

Berita Terbaru