BPBD Garut Evaluasi Kesiapsiagaan Bencana untuk Tingkatkan Respons Darurat

- Jurnalis

Jumat, 28 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut, mengelar Rapat Evaluasi Siaga Darurat Bencana, bertempat di Ruang Rapat, Gedung C BPBD, Kabupaten Garut, Jum’at (28/2/2025).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dalam upaya meningkatkan efektivitas penanganan bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menggelar Rapat Evaluasi Siaga Darurat Bencana di Ruang Rapat Gedung C BPBD, Jumat (28/2/2025).

Rapat ini dipimpin oleh Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Garut, Aah Anwar Saefulloh, dan dihadiri oleh Kepala Bagian Tata Pemerintah (Tapem) Sekretariat Daerah Kabupaten Garut, Drs. Ganda Permana.

Baca Juga :  Tokoh Agama Milenial Diberdayakan untuk Sosialisasi Stunting di Kabupaten Garut

Dalam evaluasi ini, Aah Anwar menyampaikan verifikasi data bencana yang terjadi akibat fenomena hidrometeorologi sejak 17 Oktober 2024 hingga 31 Januari 2025. Dari laporan tersebut, tercatat 199 kejadian bencana, termasuk 102 tanah longsor, 81 cuaca ekstrem (angin kencang dan puting beliung), serta 16 banjir. Dampak dari bencana ini meliputi:

Kerusakan bangunan: 602 rumah tergenang, 344 rumah rusak ringan, 11 rumah rusak sedang, dan 28 rumah rusak berat.

Dampak terhadap manusia: 397 kepala keluarga terdampak, 984 korban jiwa (1 orang hilang, 2 luka-luka, 1 meninggal).

Baca Juga :  Pj Bupati Garut Mendorong Sinergi TNI dan Pemerintah Daerah dalam Membantu Kebutuhan Masyarakat

Kerusakan fasilitas: 15 sekolah, 2 masjid, serta 48 titik jalan lingkungan dan talud penahan tanah.

Infrastruktur terdampak: 25 titik jalan rusak dan 5 jembatan terdampak.

Aah menegaskan bahwa BPBD akan membentuk tim siaga darurat hidrometeorologi yang akan ditempatkan di beberapa lokasi rawan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap bencana. Selain itu, BPBD juga berkomitmen meningkatkan kapasitas tim tanggap darurat guna memastikan keselamatan masyarakat di wilayah rentan bencana.

Sebagai penutup, Aah mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi bencana dan memperhatikan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan.(Rd)

Penulis : Admin

Editor : Rizky

Sumber Berita : Diskominfo Kab.Garut

Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polsek Banjarwangi Laksanakan Mitigasi Bencana Longsor Di Empat Titik Ruas Jalan Cijakang–Singajaya
Kemenkes RI Resmikan Klinik Utama Rotinsulu Garut, Perkuat Layanan Paru dan Penanggulangan TB
Garut Mantapkan Langkah Turunkan Stunting Lewat Talkshow FOKUS Radio Intan
Bupati Garut Dianugerahi LAN Award 2025, Diakui sebagai Pemimpin Transformasi
Pemkab Garut Dorong Penguatan Merit Sistem melalui Sosialisasi Manajemen Talenta untuk 1000 ASN
PPI Garut Resmi Dikukuhkan, Bupati Syakur: “Pensiun Bukan Akhir, Tapi Awal Peran Baru”
Pasar Ciawitali Dibidik Jadi Pasar Andalan, Bupati Garut Tinjau Progres Renovasi
Pemkab Garut Perkuat Pemahaman ASN Menjelang Pemberlakuan KUHP Baru 2026
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 19:52 WIB

Polsek Banjarwangi Laksanakan Mitigasi Bencana Longsor Di Empat Titik Ruas Jalan Cijakang–Singajaya

Kamis, 4 Desember 2025 - 17:32 WIB

Kemenkes RI Resmikan Klinik Utama Rotinsulu Garut, Perkuat Layanan Paru dan Penanggulangan TB

Kamis, 4 Desember 2025 - 17:23 WIB

Garut Mantapkan Langkah Turunkan Stunting Lewat Talkshow FOKUS Radio Intan

Rabu, 3 Desember 2025 - 18:40 WIB

Pemkab Garut Dorong Penguatan Merit Sistem melalui Sosialisasi Manajemen Talenta untuk 1000 ASN

Selasa, 2 Desember 2025 - 19:40 WIB

PPI Garut Resmi Dikukuhkan, Bupati Syakur: “Pensiun Bukan Akhir, Tapi Awal Peran Baru”

Berita Terbaru