Antisipasi Bencana: Dinas PUPR Garut Berikan Dukungan Penuh

- Jurnalis

Sabtu, 13 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas terkait menangani bencana longsor di wilayah Lawang Angin, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, pada Jumat (12/4/2024). (Foto: Dok. Dinas PUPR Kabupaten Garut)

Dinas terkait menangani bencana longsor di wilayah Lawang Angin, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, pada Jumat (12/4/2024). (Foto: Dok. Dinas PUPR Kabupaten Garut)

GARUT BERKABAR, Banjarwangi – Dalam menghadapi tantangan bencana, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut, di bawah pimpinan Agus Ismail, menegaskan komitmennya dalam memberikan dukungan maksimal.

“Sementara BPBD memiliki peran utama, kami dari PUPR turut aktif memberikan dukungan teknis, terutama terkait pemantauan daerah rawan bencana seperti jalan-jalan berpotensi longsor dan daerah aliran sungai serta irigasi,” ungkap Agus, kepala dinas tersebut.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Dalam konteks antisipasi, langkah-langkah praktis telah diambil, termasuk memberikan peringatan kepada masyarakat untuk waspada di daerah rawan bencana, khususnya longsor.

Baca Juga :  Kolaborasi Pemkab Garut dan UB Smart ID Tingkatkan Efisiensi Birokrasi

 

Selain itu, personil disiagakan di unit-unit teknis (UPT) di setiap wilayah, dan alat berat seperti backhoeloader sudah disiapkan.”Kami hanya dapat menempatkan alat di titik-titik strategis terkait keterbatasan jumlahnya,” jelasnya.

 

Dalam masa mudik Lebaran tahun ini, Agus menyatakan bahwa dinasnya telah berhasil menangani kejadian longsor di Jalan Banjarwangi – Singajaya pada Jumat lalu (12/4/2024), meski masih perlu waspada terhadap kemungkinan longsor susulan.

“Penanganan longsor memerlukan kesabaran ekstra, terutama mengingat arus mudik yang padat selama musim Lebaran,” tambahnya.

Baca Juga :  Inisiatif Kemanusiaan: Subsidi Sembako Murah untuk Meringankan Beban Masyarakat

 

 

Kendati demikian, mobilisasi alat berat menjadi tantangan tersendiri mengingat keterbatasan lebar jalan, yang memperlambat proses penanganan kemacetan akibat arus mudik.

“Dalam konteks penempatan alat, wilayah selatan, khususnya Kecamatan Cikajang, menjadi fokus kami,” terangnya.

 

 

Meski hanya memiliki sedikit alat berat, Agus menegaskan bahwa satu di antaranya telah diperbaiki dan siap digunakan setelah sebelumnya dipergunakan untuk mendukung kegiatan perkotaan menjelang Idul Fitri.

“Kami menghadapi sedikit kendala karena alat berat kami digunakan terlebih dahulu untuk mendukung kegiatan perkotaan jelang Idul Fitri,” tutupnya.(DK).

Berita Terkait

Bahas Seragam dan Jam Sekolah, Bupati Garut Dorong Pendidikan Ramah Masyarakat
Dorong Perlindungan Anak, KPAI dan Pemkab Garut Bahas Pembentukan KPAD
Pemkab Garut Bongkar Bangunan Bermasalah di Jalan Ibrahim Adjie, Tegakkan Aturan Tata Ruang
Tanam 150 Pohon di Gunung Guntur, Bupati Garut Tekankan Aksi Nyata Jaga Lingkungan
20 Petani di Garut Kota Terima Bantuan Pascabencana, Dukung Pemulihan Sektor Pertanian
FSRI Dorong Kepala Desa Lebih Inovatif dan Sejahtera Lewat Pelatihan Kapasitas dan Ketahanan Pangan
Gunung Guntur Jadi Lokasi Simulasi Erupsi, BPBD Garut Diganjar Penghargaan Penurunan Risiko Bencana
DWP Garut Tingkatkan Keterampilan Anggota Lewat Pelatihan Hantaran Seserahan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:29 WIB

Bahas Seragam dan Jam Sekolah, Bupati Garut Dorong Pendidikan Ramah Masyarakat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 06:20 WIB

Dorong Perlindungan Anak, KPAI dan Pemkab Garut Bahas Pembentukan KPAD

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:26 WIB

Pemkab Garut Bongkar Bangunan Bermasalah di Jalan Ibrahim Adjie, Tegakkan Aturan Tata Ruang

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:17 WIB

Tanam 150 Pohon di Gunung Guntur, Bupati Garut Tekankan Aksi Nyata Jaga Lingkungan

Kamis, 10 Juli 2025 - 15:55 WIB

FSRI Dorong Kepala Desa Lebih Inovatif dan Sejahtera Lewat Pelatihan Kapasitas dan Ketahanan Pangan

Berita Terbaru