GARUT BERKABAR, Leles – Memasuki pergantian tahun 2024 ke 2025, kawasan wisata Cangkuang Leles menghadapi tantangan dengan berkurangnya jumlah pengunjung. Meskipun 1 Januari dikenal sebagai hari libur nasional, suasana di destinasi wisata ini tampak sepi. Menyikapi hal ini, Kepala UPT Cangkuang Leles, DR. Ate Susanto, ST., MT., bersama Kasubag UPT, Usep Rohimat, SE., mengambil langkah evaluatif dan preventif untuk memacu daya tarik wisata di wilayah tersebut.
Dalam wawancara di Kantor UPT Cangkuang Leles, DR. Ate Susanto mengungkapkan keprihatinannya. “Hari libur nasional seperti 1 Januari seharusnya menjadi momen untuk menarik lebih banyak pengunjung. Namun, kenyataannya tidak sesuai harapan. Ini menunjukkan perlunya pembenahan pada fasilitas maupun strategi promosi,” jelasnya, Rabu (01/01/2025).
Rapat evaluasi awal tahun digelar untuk membahas langkah-langkah strategis dalam mendongkrak kunjungan wisatawan. DR. Ate menekankan pentingnya kolaborasi dengan Dinas Pariwisata guna menciptakan terobosan baru dalam pengelolaan dan promosi tempat wisata. “Kami berharap di tahun 2025 ini ada peningkatan signifikan dari segi inovasi, baik pada fasilitas maupun atraksi wisata yang ditawarkan,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, Usep Rohimat menyoroti peran penting pemasaran digital. “Strategi pemasaran berbasis teknologi dan media sosial harus dimaksimalkan. Informasi tentang potensi wisata Cangkuang Leles perlu menjangkau khalayak yang lebih luas,” tegasnya.
Mereka juga mengusulkan pengembangan atraksi tambahan dan peningkatan fasilitas pendukung untuk menciptakan pengalaman wisata yang lebih menarik. Selain itu, keduanya berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pihak terkait demi memperbaiki kualitas pelayanan wisata.
Menghadapi tantangan baru, DR. Ate dan Usep optimis bahwa tahun 2025 dapat menjadi titik balik bagi sektor pariwisata Cangkuang Leles. Dengan dukungan Dinas Pariwisata, mereka berharap destinasi ini tidak hanya dikenal lebih luas tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.
Dengan semangat dan visi yang baru, UPT Cangkuang Leles siap menyongsong tahun 2025 dengan langkah yang lebih inovatif dan strategis. Semoga upaya ini dapat membawa kawasan Cangkuang Leles menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Garut. (Taufik)
