Garut BERKABAR – sebuah kabupaten yang tak hanya memukau dengan keindahan alamnya, tetapi juga menggoda lidah para penikmat kuliner. Dari pedesaan hingga perkotaan, setiap sudut Garut menyajikan kelezatan kuliner yang khas dan menggugah selera.Di tengah hamparan perkebunan teh yang memikat, kawasan Ciwidey di Garut menawarkan sensasi kuliner yang tak terlupakan.

Warung makan di tepi jalan menyajikan menu andalan seperti “Surabi,” sejenis pancake tradisional dengan berbagai pilihan rasa, mulai dari kelapa hingga cokelat. Pengunjung juga dapat menikmati segarnya susu sapi langsung dari peternakan setempat.Tidak jauh dari Ciwidey, kawasan Kota Garut juga menawarkan ragam kuliner yang menggoda selera. “Soto Bandung” versi Garut menjadi sajian yang wajib dicicipi. Kuah kaldu ayam yang gurih dan bumbu rempah yang khas membuatnya menjadi hidangan yang dinikmati oleh semua kalangan.

Di samping itu, jajanan tradisional seperti “Lumpia Basah” dan “Getuk Lindri” dapat ditemui di berbagai pasar tradisional.Khusus untuk pecinta makanan ringan, kecamatan Samarang di Garut dikenal dengan “Dodol Garut,” sebuah kudapan khas yang terbuat dari ketan dan gula kelapa. Dodol ini tidak hanya menjadi camilan lezat, tetapi juga menjadi oleh-oleh favorit bagi para wisatawan yang berkunjung.

Garut bukan hanya surganya kuliner tradisional, tapi juga menawarkan sajian internasional yang tak kalah menarik. Restoran-restoran di kawasan resort Ciater seringkali menyajikan hidangan khas Barat dengan sentuhan lokal, menciptakan pengalaman kuliner yang unik.Dengan keberagaman kuliner yang ditawarkan,Garut bukan sekadar destinasi wisata alam, melainkan juga surga bagi pecinta kuliner. Makanan khas Garut tidak hanya memuaskan perut, tetapi juga membawa pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung yang menyelami kekayaan kuliner di kabupaten ini.(DK).