Rumah Warga di Karangtengah Dilalap Api, Kerugian Capai Puluhan Juta

- Jurnalis

Selasa, 18 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas dan warga setempat meninjau kondisi rumah milik Emah (68) di Kampung Sukamulya, Desa Caringin, Kecamatan Karangtengah, yang hangus terbakar pada Senin (17/2) dini hari. Kebakaran diduga berasal dari tungku api di dapur.
GARUT BERKABAR, Karangtengah – Kebakaran hebat melanda sebuah rumah semi permanen milik Emah (68), warga Kampung Sukamulya, Desa Caringin, Kecamatan Karangtengah, pada Senin (17/2) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, meskipun kerugian material diperkirakan mencapai Rp30 juta.

Menurut Camat Karangtengah, Dudi Suryadi, api diduga berasal dari tungku dapur yang dinyalakan oleh anak korban yang mengalami gangguan jiwa. Kobaran api dengan cepat menyebar, menghanguskan seluruh bagian rumah dan isinya sebelum warga sempat melakukan pemadaman

Baca Juga :  ITG Festival 2025, Bukti Garut Siap Melangkah ke Panggung Global

Pasca kejadian, warga sekitar bahu-membahu membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Sementara itu, Emah kini mengungsi di rumah saudaranya yang masih berada di kawasan setempat. Anak korban telah mendapatkan penanganan medis dari Puskesmas Karangtengah dan direncanakan akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Kabupaten Bandung untuk perawatan lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai langkah tanggap darurat, Pemerintah Kecamatan Karangtengah telah menyalurkan bantuan logistik, termasuk selimut, pakaian, makanan siap saji, kasur, serta perlengkapan dapur yang bersumber dari Lumbung Sosial Kecamatan Karangtengah.

Baca Juga :  Silaturahmi KSBI FSB NIKEBA dan Ratusan Buruh di Tarogong Kaler : Dorongan Kesejahteraan Melalui UMKM dan Angkutan Karyawan

Dudi mengapresiasi kepedulian warga dalam membantu korban serta menegaskan bahwa pemerintah akan terus berkoordinasi untuk memastikan bantuan yang diperlukan dapat tersalurkan dengan baik. “Kami ingin memastikan korban mendapatkan dukungan yang cukup, baik tempat tinggal sementara maupun kebutuhan lainnya,” ujarnya, Senin (17/2) sore.

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam penggunaan api di dalam rumah demi mencegah kejadian serupa di kemudian hari.(RSM).

Berita Terkait

Garut Jadi Tuan Rumah Jambore Nasional V Taft Diesel Indonesia: Sorotan pada Wisata Alam dan Pelestarian Lingkungan
Estafet Kepemimpinan BPN Garut: Bupati Syakur Apresiasi Rahman, Sambut Eko dengan Harapan Baru
Guncangan M4,9 Guncang Wilayah Selatan Garut, Tak Timbulkan Kerusakan
Guncangan Gempabumi Magnitudo 4,8 Terasa di Tasikmalaya dan Pangandaran, Tak Timbulkan Kerusakan
Buruh Menggugat: KASBI Desak Pemkab Garut Tuntaskan Hak Eks Karyawan PT Danbi
Cuaca Jawa Barat Hari Ini: Hujan Guyur Sejumlah Wilayah, Waspadai Petir dan Angin Kencang
“Notulensi Jadi Tonggak Perjuangan: Kesepakatan Aliansi Honorer R2-R3 dan BKN Perjelas Jalan Menuju PPPK”
Gempa Berkekuatan M5,0 Guncang Pangandaran, Tidak Timbulkan Ancaman Tsunami
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:59 WIB

Garut Jadi Tuan Rumah Jambore Nasional V Taft Diesel Indonesia: Sorotan pada Wisata Alam dan Pelestarian Lingkungan

Kamis, 3 Juli 2025 - 11:28 WIB

Estafet Kepemimpinan BPN Garut: Bupati Syakur Apresiasi Rahman, Sambut Eko dengan Harapan Baru

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:34 WIB

Guncangan M4,9 Guncang Wilayah Selatan Garut, Tak Timbulkan Kerusakan

Senin, 16 Juni 2025 - 05:23 WIB

Guncangan Gempabumi Magnitudo 4,8 Terasa di Tasikmalaya dan Pangandaran, Tak Timbulkan Kerusakan

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:42 WIB

Buruh Menggugat: KASBI Desak Pemkab Garut Tuntaskan Hak Eks Karyawan PT Danbi

Berita Terbaru