Pendidikan Berkualitas : Fondasi Utama Pembangunan Garut
GARUT BERKABAR, Garut Kota – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, menekankan pentingnya peran strategis Dinas Pendidikan dalam keberhasilan pembangunan daerah. Pendidikan yang kuat dianggap sebagai landasan kokoh bagi kemajuan Kabupaten Garut.
Barnas menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan memiliki tanggung jawab besar dalam menghadapi tantangan masa depan. Menurutnya, keberhasilan pendidikan akan secara langsung berdampak pada kesuksesan pembangunan daerah.
“Jika pendidikan berhasil, maka pembangunan juga akan berjalan sukses,” kata Barnas saat memimpin apel pagi di Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Jalan Pasundan, Kecamatan Garut Kota, pada Jumat (09/08/2024).
Ia juga menyoroti pentingnya pembelajaran yang relevan dan aplikatif, yang tidak hanya dipahami oleh siswa tetapi juga bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan, menurutnya, harus berdampak positif pada perilaku masyarakat, baik di dalam maupun di luar sekolah.
“Pendidikan harus menghasilkan individu yang berbudi pekerti baik, sopan, dan membawa dampak positif bagi siswa, guru, serta keluarga,” jelas Barnas.
Barnas juga mengharapkan terjalinnya komunikasi yang baik antara keluarga dan pendidik dalam mendampingi perkembangan anak, sehingga setiap perubahan perilaku dapat segera ditangani.
“Pendidikan harus mampu membentuk individu yang sesuai dengan aturan dan norma yang berlaku,” tandasnya. (DK)
Barnas menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan memiliki tanggung jawab besar dalam menghadapi tantangan masa depan. Menurutnya, keberhasilan pendidikan akan secara langsung berdampak pada kesuksesan pembangunan daerah.
“Jika pendidikan berhasil, maka pembangunan juga akan berjalan sukses,” kata Barnas saat memimpin apel pagi di Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Jalan Pasundan, Kecamatan Garut Kota, pada Jumat (09/08/2024).
Ia juga menyoroti pentingnya pembelajaran yang relevan dan aplikatif, yang tidak hanya dipahami oleh siswa tetapi juga bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan, menurutnya, harus berdampak positif pada perilaku masyarakat, baik di dalam maupun di luar sekolah.
“Pendidikan harus menghasilkan individu yang berbudi pekerti baik, sopan, dan membawa dampak positif bagi siswa, guru, serta keluarga,” jelas Barnas.
Barnas juga mengharapkan terjalinnya komunikasi yang baik antara keluarga dan pendidik dalam mendampingi perkembangan anak, sehingga setiap perubahan perilaku dapat segera ditangani.
“Pendidikan harus mampu membentuk individu yang sesuai dengan aturan dan norma yang berlaku,” tandasnya. (DK)
Share this content:
