Ketua Umum Lingkungan Anak Bangsa, Tedi Sutardi : Betapa Pentingnya Responsif DPRD Garut Terhadap Pengaduan Kerusakan Hutan

- Jurnalis

Rabu, 9 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT BERKABAR,Tarogong Kaler -Tedi Sutardi, Ketua Umum Lingkungan Anak Bangsa (LIBAS), menegaskan betapa pentingnya responsif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut terhadap pengaduan mengenai kerusakan hutan yang terus meningkat. Dalam pernyataannya, Tedi mengungkapkan keprihatinan mendalam terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh kerusakan hutan, yang sering kali diabaikan oleh pihak berwenang.

“Banyak pengaduan yang disampaikan oleh masyarakat dan lembaga sosial terkait indikasi pelanggaran lingkungan, namun sering kali tidak mendapatkan perhatian yang layak,” ujar Tedi. Rabu,(09/10/2024. Ia menekankan bahwa kurangnya tindakan nyata dari DPRD dapat memperburuk situasi dan berdampak pada ekosistem serta kehidupan masyarakat.

Tedi juga menekankan pentingnya peran DPRD dalam memberikan ruang bagi masyarakat untuk mengadu dan menyampaikan aspirasi terkait perlindungan lingkungan. “DPRD harus lebih peka dan bijak dalam merespons pengaduan ini, karena kerusakan hutan tidak hanya merugikan lingkungan, tetapi juga dapat mengancam kehidupan generasi mendatang,” tambahnya.

Dalam konteks ini, Tedi berharap DPRD Garut dapat berkomitmen untuk mengambil langkah konkret dalam menangani isu kerusakan hutan. Ia mengajak seluruh pihak untuk bersinergi demi menjaga kelestarian lingkungan dan memastikan bahwa tugas serta wewenang DPRD terlihat jelas dalam tindakan nyata. Dengan demikian, harapan untuk memperbaiki kondisi hutan dan lingkungan di Garut dapat terwujud. (DK)
Baca Juga :  Tanah Longsor Menghancurkan Rumah Warga di Karangtengah

Berita Terkait

Pasar Guntur Bersolek: Pemkab Garut Mulai Rehabilitasi Infrastruktur Demi Nyamannya Pedagang dan Pengunjung
Kolaborasi Eksekutif dan Legislatif Tandai Dimulainya Rehabilitasi Pasar Rakyat Guntur
Garut Dorong Teknologi Ramah Lingkungan, Insinerator Pasar Cibatu Resmi Beroperasi
10 Ribu Anak Ayam Tewas Terpanggang, Kandang di Selaawi Jadi Lautan Api
Getaran Terasa di Sejumlah Wilayah, Gempa M4,4 Guncang Pangandaran dari Laut
“Dia Hanya Ingin Makan Gratis” Tangis Ibu Penjual Gorengan Usai Putrinya Tewas dalam Kerumunan Pesta Rakyat
Duka di Tengah Pesta: Tiga Tewas dalam Tragedi Kerumunan di Pendopo Garut
Revitalisasi Situ Bagendit, KDM Ajak Warga Garut Rawat Warisan Alam Bersama
Berita ini 0 kali dibaca