Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, mendampingi Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Maruli Simajuntak, saat meninjau Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, Kamis (17/7/2025).
GARUT BERKABAR, Banyuresmi – Komitmen nyata dalam pelestarian lingkungan ditunjukkan Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, saat menerima kunjungan kerja Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, di kawasan Objek Wisata Situ Bagendit, Kecamatan Banyuresmi, Kamis (17/7/2025). Kegiatan ini turut dihadiri Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Dalam kesempatan itu, Jenderal Maruli mengumumkan dimulainya program pembersihan danau Situ Bagendit oleh TNI AD. Ia menyebut keberadaan gulma seperti teratai dan eceng gondok menjadi tantangan utama, namun optimistis hasil signifikan akan terlihat dalam empat bulan ke depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Eceng gondok ini mempercepat pendangkalan, jadi kita bersihkan agar bisa kembali jadi tempat wisata yang nyaman,” ujarnya.
Situ Bagendit menjadi danau ketiga yang masuk program rehabilitasi TNI AD, setelah Danau Toba dan Danau Tondano. Sebanyak empat paket alat berat akan dikerahkan, masing-masing terdiri dari dua ponton dan satu konveyor, demi mempercepat proses pembersihan.
Setelah pembersihan, eceng gondok rencananya akan dimanfaatkan menjadi pupuk, sehingga program ini juga memiliki nilai tambah ekologis dan ekonomis.
Gubernur Dedi Mulyadi turut menyoroti pentingnya penataan menyeluruh, termasuk pembangunan fasilitas MCK yang layak. Ia juga memberikan tenggat waktu kepada Pemkab Garut.
“Kalau tidak tertata dengan baik sampai 2026, maka provinsi akan ambil alih kembali pengelolaannya,” tegas Dedi.
Menanggapi hal ini, Bupati Syakur menegaskan komitmennya untuk bergerak cepat. Ia menyebut 56 dari total 87 hektare danau saat ini tertutup gulma, sehingga dibutuhkan kerja ekstra agar proses pembersihan lebih cepat daripada laju pertumbuhan gulma.
“Kita jangan sampai kalah cepat. Yang dibersihkan jangan sampai lebih sedikit daripada yang tumbuh kembali,” tegasnya.
Pemkab Garut juga akan menggandeng BBWS dalam proyek ini, mengingat danau berada di bawah kewenangan wilayah sungai.
“InsyaAllah kita akan perbaiki bersama BBWS. Kita harus gerak cepat,” pungkasnya.(red)
Penulis : Rizky
Editor : Admin
Sumber Berita : Diskominfo Kab.Garut