Kabupaten Garut Kukuhkan Diri Sebagai Penghasil Jagung Terbesar di Jawa Barat

- Jurnalis

Jumat, 29 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bidang Sarana Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Ardhy Firdian, mewakili Pemkab Garut menerima penghargaan dari Sekretaris Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat di Putri Gunung Hotel, Lembang, Bandung, Kamis (28/11/2024).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul — Kabupaten Garut kembali mencatatkan prestasi membanggakan di sektor pertanian dengan meraih penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai produsen jagung terbesar di provinsi tersebut pada tahun 2024.

Piagam penghargaan ini diserahkan oleh Sekretaris Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Yanti Hidyatun Zakiah, kepada Kepala Bidang Sarana Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Ardhy Firdian. Penyerahan berlangsung dalam acara yang digelar di Putri Gunung Hotel, Lembang, Bandung, Kamis (28/11/2024).

Kabupaten Garut berhasil menyumbang 60 persen dari total produksi jagung di Jawa Barat dengan rata-rata produksi mencapai 600.000 ton per tahun. Dengan luas tanam jagung mencapai 68.000 hektar setiap tahun, produktivitas rata-rata mencapai 7-8 ton per hektar, dan di beberapa wilayah produktivitas bahkan melampaui 8 ton per hektar jagung pipil kering.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Haeruman, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini didukung oleh kondisi lahan yang sangat cocok untuk budidaya jagung. Selain itu, program intensif Dinas Pertanian yang meliputi pengembangan sarana dan prasarana, penyuluhan berkelanjutan, serta perlindungan terhadap Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) menjadi kunci keberlanjutan produksi.

“Kami juga terus menjalin kerja sama dengan petani, pemerintah pusat, dan daerah melalui penyediaan benih berkualitas serta sarana produksi lainnya,” ujar Haeruman dalam keterangannya, Jumat (29/11/2024).

Inovasi Menghadapi Tantangan

Menghadapi tantangan seperti perubahan iklim dan keterbatasan lahan, Dinas Pertanian Kabupaten Garut terus melakukan inovasi. Salah satu langkah strategis adalah membangun fasilitas pengering untuk menjaga kadar air jagung sesuai standar mutu. Pemerintah daerah juga tengah mendorong pembangunan pabrik pakan berbasis jagung di wilayah sentra produksi untuk menjamin kepastian pasar dan meningkatkan daya tarik petani.

Baca Juga :  Respon Cepat Sie Dokkes Polres Garut Tangani Pemudik yang Alami Laka Lantas di Perjalanan

“Pabrik ini akan memberikan kepastian pasar bagi petani sekaligus mendorong pengembangan budidaya jagung secara berkelanjutan,” tambah Haeruman.

Hingga Oktober 2024, Kabupaten Garut telah memproduksi 416.925 ton jagung, atau 86,33 persen dari total produksi tahun 2023 yang mencapai 482.916 ton. Untuk tahun 2025, target luas tanam ditetapkan sebesar 69.847 hektar dengan proyeksi produksi 630.000 hingga 650.000 ton.

Sentra Produksi dan Dukungan untuk Petani

Sentra produksi jagung di Kabupaten Garut tersebar di wilayah utara, seperti Kecamatan Limbangan, Karangpawitan, dan Banyuresmi, serta wilayah selatan, seperti Kecamatan Pakenjeng, Bungbulang, dan Caringin. Berdasarkan Sensus Pertanian 2023, Kabupaten Garut memiliki 44.667 rumah tangga yang mengusahakan tanaman jagung, mayoritas berupa jagung hibrida.

“Kami akan terus mendukung petani agar tetap produktif meskipun menghadapi kendala seperti ketergantungan pada curah hujan,” ujar Haeruman.

Penghargaan ini menjadi pemacu semangat bagi Kabupaten Garut untuk tidak hanya mempertahankan posisi sebagai produsen jagung terbesar, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan petani di masa mendatang. (Red).

Berita Terkait

Mojang Jajaka Garut 2025: Ajang Lahirkan Generasi Muda Pelestari Budaya dan Penggerak Pariwisata
Wabup Garut Ajak UMKM Tumbuh dengan Integritas dan Kerja Keras di Era Digital
Wabup Garut Dorong ASN Tingkatkan Pelayanan Publik Lewat Kreativitas dan Keterbukaan
Desa Dunguswiru Jadi Contoh Pemberdayaan Perempuan Lewat Program Srikandi Biru
Pemekaran Garut Utara Masuk Tahap Persiapan, Bupati Pastikan Dukungan Penuh
Garut Dorong Seni Qasidah ke Panggung Nasional Lewat Festival LASQI 2025
Bupati Garut Dorong Generasi Sehat Lewat Program Cek Kesehatan Gratis di Sekolah
Pencak Silat Garut Mendunia: KISC 2025 Jadi Ajang Diplomasi Budaya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 11 Agustus 2025 - 20:00 WIB

Mojang Jajaka Garut 2025: Ajang Lahirkan Generasi Muda Pelestari Budaya dan Penggerak Pariwisata

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Wabup Garut Ajak UMKM Tumbuh dengan Integritas dan Kerja Keras di Era Digital

Senin, 11 Agustus 2025 - 11:24 WIB

Wabup Garut Dorong ASN Tingkatkan Pelayanan Publik Lewat Kreativitas dan Keterbukaan

Senin, 11 Agustus 2025 - 07:34 WIB

Desa Dunguswiru Jadi Contoh Pemberdayaan Perempuan Lewat Program Srikandi Biru

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 16:43 WIB

Garut Dorong Seni Qasidah ke Panggung Nasional Lewat Festival LASQI 2025

Berita Terbaru