Garut Raih Penghargaan Stunting Tingkat Jawa Barat

- Jurnalis

Kamis, 28 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Kepala Dinkes Kabupaten Garut, dr. Leli Yuliani, menerima penghargaan dari Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, pada acara ASA 2024 di Hotel Holiday Inn, Kota Bandung, Selasa (26/11/2024). (Foto: Dok. Dinkes Garut).

GARUT BERKABAR – Kabupaten Garut kembali mencetak prestasi membanggakan di Provinsi Jawa Barat dengan meraih dua penghargaan atas upayanya dalam percepatan penurunan stunting. Penghargaan tersebut meliputi kategori Terbaik III Kabupaten/Kota dengan Kinerja Terbaik dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2024 dan Terbaik III Kabupaten/Kota Inovatif dalam Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2024.

Penghargaan ini diberikan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, dr. Leli Yuliani, dalam acara Evaluasi Stunting dan Aksi Stunting Awards (ASA) 2024 yang berlangsung di Hotel Holiday Inn, Bandung, Selasa (26/11/2024).

Baca Juga :  Bey Machmudin: Distribusi LPG Kembali Normal, Efisiensi Anggaran Dimatangkan

Dr. Leli Yuliani menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut dalam menurunkan prevalensi stunting di wilayahnya. “Penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama dan akan menjadi motivasi untuk terus mengembangkan inovasi menuju zero new stunting di Garut,” ungkapnya pada Rabu (27/11/2024).

Program Inovatif Penanganan Stunting

Dalam rangka menekan angka stunting, Pemkab Garut telah mengimplementasikan berbagai program inovatif, antara lain:

  1. TOSS (Temukan Obati Sayangi Balita Stunting): Fokus pada identifikasi dan penanganan balita stunting.
  2. Melani (Memastikan Semua Ibu Hamil Terlayani Sesuai Standar): Mencegah lahirnya bayi stunting melalui pelayanan ibu hamil.
  3. SMART GIRLS (Sehat Melalui Asupan Rutin Tablet Tambah Darah Remaja Putri): Meningkatkan kesehatan remaja putri untuk mencegah stunting sejak dini.
  4. Duta RISSA (Remaja Putri Sehat Bebas Anemia): Mengatasi anemia pada remaja putri demi mempersiapkan generasi sehat.
  5. PMT Lokal (Pemberian Makanan Tambahan): Mengatasi kekurangan gizi pada balita dan ibu hamil dengan kondisi kekurangan energi kronik (KEK).
  6. Integrasi Layanan Primer: Mengutamakan pendekatan holistik dalam pelayanan kesehatan berbasis masyarakat.
Baca Juga :  Garut Dorong Tata Kelola Pemerintahan Lebih Transparan Lewat SPIP Terintegrasi

“Inovasi seperti Srikandi Biru dan Harum Madu turut memperkuat posisi Garut sebagai daerah inovatif dalam penanganan stunting di Jawa Barat,” tambah dr. Leli.

Kolaborasi dan Tantangan

Dr. Leli menekankan bahwa keberhasilan ini adalah hasil koordinasi yang erat antara berbagai pemangku kepentingan di Kabupaten Garut. Namun, ia juga mengakui adanya tantangan, terutama dalam menyinkronkan program di tengah jadwal kegiatan yang padat.

“Kami terus memperluas akses masyarakat terhadap intervensi spesifik dan sensitif, serta memperkuat pendekatan promotif, preventif, dan regulasi. Dengan kerja bersama, kita menuju target Sehat Bersama untuk Indonesia Emas 2045,” ujarnya. (Red)

Follow WhatsApp Channel garutberkabar.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Garut Sabet Penghargaan Adminduk Prima 2025: Bukti Komitmen Tingkatkan Layanan Kependudukan
Pemkab Garut Dorong Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV
Polres Garut Dorong Gaya Hidup Sehat Anak Sekolah Lewat Edukasi Kesehatan di SDN Sukasono 1 & 2
Pemkab Garut Dorong Dunia Industri Serap Lulusan Terlatih, Perkuat Link and Match Ketenagakerjaan
DWP Kabupaten Garut Ajak Anggota Jaga Kesehatan Lewat Pemeriksaan Jantung Gratis
Pemkab Garut Siapkan Pelaksanaan CFD dan CFN, Wujudkan Ruang Publik Ramah Wisata dan Ekonomi Rakyat
Sekda Garut Apresiasi ASN Berprestasi, Tekankan Pentingnya Inovasi dan Dedikasi dalam Pelayanan Publik
Mahasiswa Didorong Jadi Mitra Strategis Pemkab Garut Tangani Persoalan Daerah
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 19:33 WIB

Garut Sabet Penghargaan Adminduk Prima 2025: Bukti Komitmen Tingkatkan Layanan Kependudukan

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:46 WIB

Pemkab Garut Dorong Ketahanan Pangan Lewat Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:15 WIB

Polres Garut Dorong Gaya Hidup Sehat Anak Sekolah Lewat Edukasi Kesehatan di SDN Sukasono 1 & 2

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:30 WIB

DWP Kabupaten Garut Ajak Anggota Jaga Kesehatan Lewat Pemeriksaan Jantung Gratis

Selasa, 7 Oktober 2025 - 20:21 WIB

Pemkab Garut Siapkan Pelaksanaan CFD dan CFN, Wujudkan Ruang Publik Ramah Wisata dan Ekonomi Rakyat

Berita Terbaru