Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Bawaslu Garut, Ketua Bawaslu Kabupaten Garut, Ahmad Nurul Syahid, menekankan pentingnya koordinasi antara berbagai instansi terkait, terutama dalam menghadapi berbagai potensi pelanggaran yang mungkin muncul selama proses Pilkada. Ia juga menyampaikan harapannya agar Pilkada 2024 di Garut dapat berlangsung dengan jujur, adil, dan transparan.
“Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua pihak, termasuk kepolisian dan kejaksaan, demi menciptakan suasana yang kondusif selama tahapan Pilkada berlangsung. Pengawasan yang baik akan membantu mencegah terjadinya pelanggaran,” ujar Ahmad Nurul Syahid. Senin,(09/09/2024).
Kapolres Garut, AKBP Mochammad Fajar Gemilang, S.I.K,M.H,.M.I.K, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menyatakan kesiapan jajarannya dalam mendukung pengamanan selama proses Pilkada. Ia menjelaskan bahwa Polres Garut akan bersinergi dengan Bawaslu dan berbagai pemangku kepentingan lainnya untuk menjaga ketertiban dan keamanan, mulai dari tahap kampanye hingga penghitungan suara.
“Kami siap mengerahkan personel untuk menjaga stabilitas keamanan selama Pilkada berlangsung. Koordinasi yang baik antara Polri dan Bawaslu sangat penting dalam mengantisipasi potensi gangguan keamanan,” tegas AKBP Fajar.
Selain itu, Bawaslu Garut juga mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengawasi setiap tahapan Pilkada. Ahmad Nurul Syahid menekankan bahwa pengawasan publik adalah salah satu elemen penting dalam menciptakan proses demokrasi yang bersih dan bebas dari kecurangan.
“Partisipasi masyarakat sangat kami harapkan. Kami meminta warga Garut untuk proaktif melaporkan jika menemukan pelanggaran atau indikasi kecurangan selama Pilkada berlangsung,” pungkasnya.
Dengan sinergi yang kuat antara Bawaslu, Polres Garut, dan masyarakat, diharapkan Pilkada 2024 di Kabupaten Garut dapat berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi. (Vik)
Medsos