Loading Now

Bank BJB Dorong Digitalisasi Keuangan Desa di Garut Melalui Siskeudes Link”

Pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) Implementasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) Link yang berlangsung di Ruang Rapat Bank BJB Cabang Garut, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Selasa (27/8/2024).

GARUT BERKABAR, Garut Kota – Bank BJB mengadakan Focus Group Discussion (FGD) terkait penerapan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) Link pada Selasa (27/8/2024) di Ruang Rapat Bank BJB Cabang Garut, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut.

Kepala Bidang Pemerintahan Desa (Pemdes) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Garut, Idad Badrudin, menyambut baik kegiatan ini sebagai langkah awal dalam mempersiapkan penerapan transaksi keuangan desa yang sepenuhnya non-tunai di Garut, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa.

“Dari tahap perencanaan hingga pelaporan, semua harus dilakukan secara non-tunai,” ujar Idad, menekankan pentingnya penerapan Siskeudes Link di desa-desa.

Pada FGD ini, Diskominfo Kabupaten Garut juga dilibatkan untuk memastikan kesiapan fasilitas yang diperlukan.

Idad berharap, dengan sistem ini, desa-desa akan lebih tertib administrasi dan terhindar dari masalah hukum.

“Tujuannya agar administrasi di desa lebih tertib dan tidak sampai berurusan dengan hukum, sehingga perangkat desa dapat menjalankan tugasnya dengan aman,” lanjut Idad.

Manajer Divisi Institutional and Wholesale Banking Bank BJB Pusat, Muhammad Reza Harahap, menjelaskan bahwa sosialisasi Siskeudes Link bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas dan keamanan transaksi keuangan desa melalui internet banking Bank BJB.

“Ini tentang meningkatkan akuntabilitas dan keamanan dalam belanja desa secara non-tunai,” kata Reza.

Ia juga berharap layanan ini dapat diterapkan di seluruh desa di Garut untuk meminimalisir risiko terkait penggunaan uang tunai.

Dengan implementasi Siskeudes Link, diharapkan proses transaksi di desa menjadi lebih efisien dan aman, mendukung pembangunan desa yang lebih cepat dan tepat sasaran.(RG).

Share this content: