Akhir Pekan Penuh Bencana: BPBD Garut Himbau Masyarakat Tetap Waspada

- Jurnalis

Senin, 26 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dokumentasi kejadian bencana di Kabupaten Garut, Sabtu (24/02/2024). (Foto: BPBD Kabupaten Garut).

Dokumentasi kejadian bencana di Kabupaten Garut, Sabtu (24/02/2024). (Foto: BPBD Kabupaten Garut).

GARUT BERKABAR, – Kabupaten Garut dilanda serangkaian bencana pada Sabtu (24/02/2024), menimbulkan kerugian dan menelan satu korban jiwa akibat tersambar petir.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Laporan awal mencatat kejadian longsor di Wilayah Desa Mekargalih, Kecamatan Tarogong Kidul, dan Kampung Rancamidin, Desa Banjarsari, Kecamatan Bayongbong.

 

 

Di Desa Mekargalih, longsor sepanjang 50 meter dan tinggi 3 meter merusak satu unit kendaraan dan sebuah tiang listrik. Sedangkan di Rancamidin, ambruknya tanggul sungai mengancam dua rumah warga.

 

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, longsor disebabkan oleh ambruknya tanggul sungai Rancamidin sepanjang 18 meter dan tinggi 4 meter.

Baca Juga :  Aksi Nyata Perkumpulan Lingkungan Anak Bangsa (LIBAS): Sinergi Program untuk Keberlanjutan Lingkungan

 

Dampaknya, 2 unit rumah warga terancam, dan penghuninya telah diarahkan untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.Pohon tumbang di Kampung Padarek Desa Sirnagalih Kecamatan Bayongbong sempat menghalangi jalan arah Garut-Bayongbong.

 

 

Namun, pohon tersebut telah dievakuasi dan jalan sudah dapat dilalui oleh kendaraan.

 

Di tengah kejadian bencana, kabar duka menyelimuti Garut, di mana seorang pendaki asal Banten yang sedang mendaki Gunung Cikuray dilaporkan tersambar petir.Kejadian tragis terjadi di Gunung Cikuray, di mana korban berinisial A bersama 5 rekannya tengah mendaki, ketika hujan turun di pos 3.

Baca Juga :  Harmonisasi Warga Desa Sukahaji : Semangat Kebersamaan yang Menginspirasi

 

 

Mereka berteduh di bawah pohon untuk memasang flysheet, tiba-tiba petir menyambar korban dan 2 rekan lainnya. Korban dievakuasi pada pukul 21.17 WIB dan tiba di RSUD dr. Slamet Garut sekitar pukul 22.55 WIB.BPBD Kabupaten Garut mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat tingginya curah hujan di daerah tersebut.

 

Koordinasi dan asesmen terus dilakukan untuk mengantisipasi bencana lebih lanjut.(panji

Berita Terkait

Buruh Menggugat: KASBI Desak Pemkab Garut Tuntaskan Hak Eks Karyawan PT Danbi
Cuaca Jawa Barat Hari Ini: Hujan Guyur Sejumlah Wilayah, Waspadai Petir dan Angin Kencang
“Notulensi Jadi Tonggak Perjuangan: Kesepakatan Aliansi Honorer R2-R3 dan BKN Perjelas Jalan Menuju PPPK”
Gempa Berkekuatan M5,0 Guncang Pangandaran, Tidak Timbulkan Ancaman Tsunami
Jam Malam untuk Pelajar: Langkah Jawa Barat Menuju Generasi Berkarakter
Api Lalap Rumah Warga di Pasirwangi, Kerugian Capai Rp6 Juta Tanpa Korban Jiwa
Program BUMDes dan Desa Wisata Hebat Wilayah III Diluncurkan, Garut Dorong Desa Jadi Motor Pembangunan
Klinik Mata Cicendo Garut 2 Resmi Dibuka, Masyarakat Tak Perlu Lagi Jauh ke Bandung
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 20:42 WIB

Buruh Menggugat: KASBI Desak Pemkab Garut Tuntaskan Hak Eks Karyawan PT Danbi

Rabu, 11 Juni 2025 - 07:08 WIB

Cuaca Jawa Barat Hari Ini: Hujan Guyur Sejumlah Wilayah, Waspadai Petir dan Angin Kencang

Selasa, 10 Juni 2025 - 23:56 WIB

“Notulensi Jadi Tonggak Perjuangan: Kesepakatan Aliansi Honorer R2-R3 dan BKN Perjelas Jalan Menuju PPPK”

Selasa, 10 Juni 2025 - 08:46 WIB

Gempa Berkekuatan M5,0 Guncang Pangandaran, Tidak Timbulkan Ancaman Tsunami

Senin, 2 Juni 2025 - 16:59 WIB

Jam Malam untuk Pelajar: Langkah Jawa Barat Menuju Generasi Berkarakter

Berita Terbaru