GARUT BERKABAR — Elektabilitas pasangan Abdusy Syakur Amin dan Putri Karlina terus menanjak, meninggalkan pasangan incumbent Helmi Budiman dan Yudi Nugraha dengan selisih signifikan 16,6 persen. Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia periode 11–20 November 2024, Syakur-Putri kini menguasai 54,6 persen suara, sementara Helmi-Yudi tertahan di angka 38,2 persen. Jumat (22/11/2024).
Survei ini menegaskan perubahan besar dalam preferensi pemilih sejak survei Agustus 2024, di mana Helmi-Yudi unggul telak dengan 68,3 persen. Tren berbalik saat survei Oktober 2024 menunjukkan lonjakan drastis elektabilitas Syakur-Putri ke angka 51,9 persen, melampaui Helmi-Yudi yang turun menjadi 43,3 persen.
Strategi kampanye Syakur-Putri terbukti efektif dalam menarik perhatian masyarakat, meskipun mereka baru dua bulan berkampanye. Sebaliknya, pasangan Helmi-Yudi yang memiliki pengalaman sepuluh tahun sebagai wakil bupati kian terdesak menghadapi tren penurunan elektabilitas.
Dinamika ini mengindikasikan perubahan besar dalam Pilkada Garut, dengan pasangan Syakur-Putri semakin mantap di jalur kemenangan, sementara Helmi-Yudi berjuang keras untuk mengejar ketertinggalan.(Taufik).
Medsos