Sebanyak 40 peserta dari berbagai unit Kemenkumham, termasuk Unit Eselon I, Kantor Wilayah, dan Unit Satuan Kerja Kemenkumham, berpartisipasi dalam studi lapangan yang dijadwalkan berlangsung selama empat hari, dari 1 hingga 4 Juli 2024.
Sekda Nurdin Yana menyambut baik kegiatan ini dan memberikan apresiasi atas penyelenggaraan acara di Kabupaten Garut. Beliau menjelaskan bahwa studi lapangan ini mencakup empat segmen utama: Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Perindustrian Perdagangan Energi Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM), dan Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Garut.
“Mudah-mudahan ketika mereka hadir di sini bisa memberikan dampak positif, sekaligus juga kita bisa melakukan self correction,” ujarnya.
Morina Harahap, Kepala Pusat Pengembangan Pelatihan Teknis dan Kepemimpinan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), menyatakan bahwa tujuan studi lapangan ini adalah untuk menggali dan mengadopsi keunggulan Kabupaten Garut, mulai dari potensi daerah hingga manajemen kerja, sebagai bahan rekomendasi bagi para peserta untuk membuat aksi perubahan.
“Kami berharap dapat membentuk pemimpin yang berkualitas, unggul, berkarakter, dan religius, sehingga apa yang diharapkan oleh pemerintah dan kita semua bisa tercapai,” kata Morina.
Morina berharap para peserta dapat menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dan menjadi panutan di tengah masyarakat. (DK)
Share this content: @GarutBerkabar
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!