Loading Now

Sosialisasi Wawasan Kebangsaan : Kepala Kesbangpol Garut Tekankan Pentingnya Pancasila

GARUT BERKABAR – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Garut, Nurrodhin, membuka acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan bersama Ikatan Silaturahmi Pondok Pesantren (ISPP) di Aula Pondok Pesantren Al-Ittihad, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (26/6/2024).

Dalam sambutannya, Nurrodhin menyoroti pentingnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Ia menjelaskan bahwa Pancasila terdiri dari lima sila yang sangat mulia dan mengajak seluruh masyarakat untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, menurut Nurrodhin, menegaskan bahwa seluruh rakyat Indonesia harus beragama dan menjunjung tinggi toleransi dalam perbedaan beribadah. “Kita harus menghargai perbedaan dalam menjalankan ibadah beragama dan memastikan bahwa tidak ada seorang pun di Indonesia yang tidak beragama,” tegasnya.

Nurrodhin melanjutkan dengan menjelaskan sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, yang menggarisbawahi kesetaraan seluruh warga negara Indonesia. “Seluruh bangsa Indonesia memiliki kedudukan yang sama dan setara,” ujarnya.

Sila ketiga, Persatuan Indonesia, menurutnya, harus diwujudkan melalui semangat persatuan yang tercermin dalam lagu “Dari Sabang Sampai Merauke”. “Sambung menyambung menjadi satu, itulah Indonesia,” tambahnya.

Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan, disebut Nurrodhin sebagai wujud demokrasi yang memberikan pemahaman dan kedudukan yang sama dalam proses Pemilihan Umum.

Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, menurut Nurrodhin, menekankan perlunya menempatkan sesuatu sesuai dengan porsinya, dengan hak dan kewajiban warga negara yang terlindungi dan bisa dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Nurrodhin berharap melalui sosialisasi ini, peserta dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang wawasan kebangsaan. “Saya sangat berharap sosialisasi ini dapat menimbulkan kesadaran bahwa kita adalah bagian dari rakyat yang berada di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya. (DK)

Share this content: