Pemkab Garut Dukung Peningkatan Literasi Ketenagakerjaan Lewat Forum “Ngopi” Bersama Serikat Pekerja

- Jurnalis

Kamis, 29 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Forum “Ngopi” (Ngobrol Pintar) Bersama SP/SB Kabupaten Garut dan Emphaty Assistance, hasil kolaborasi Disnakertrans Kabupaten Garut dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Garut, digelar di Jalan Guntur Cendana, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (28/5/2025).

GARUT BERKABAR, Tarogong Kidul – Dalam rangka memperkuat sinergi antara pemerintah, serikat pekerja, dan lembaga jaminan sosial ketenagakerjaan, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Garut menggelar forum bertajuk Ngopi (Ngobrol Pintar) bersama Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB) Kabupaten Garut. Acara yang juga menggandeng BPJS Ketenagakerjaan Cabang Garut serta Emphaty Assistance ini berlangsung di Jalan Guntur Cendana, Kecamatan Tarogong Kidul, Rabu (28/5/2025).

Baca Juga :  Penjabat Bupati Garut Pastikan Hewan Kurban Sehat di Karangpawitan

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, hadir langsung dalam kegiatan ini. Ia menyampaikan keprihatinannya atas berbagai insiden yang menimpa para pekerja dan menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Garut berkomitmen untuk memberikan fasilitas dan dukungan kepada para serikat pekerja demi perlindungan dan kesejahteraan buruh.

Kepala Disnakertrans Garut, Muksin, mengungkapkan bahwa forum ini merupakan lanjutan dari kegiatan sosialisasi sebelumnya yang menyasar kalangan pengusaha. “Kali ini kami ingin menyamakan persepsi dengan pihak serikat pekerja, khususnya terkait pemahaman Undang-Undang Ketenagakerjaan. Harapannya, terjadi harmonisasi dalam implementasi regulasi ketenagakerjaan di lapangan,” jelasnya.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Garut, Supriatna, menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen memberikan bantuan kepada pekerja terdampak dengan skema yang telah diperpanjang dari tiga bulan menjadi enam bulan. Bantuan ini terdiri dari 5% upah pada tiga bulan pertama dan 25% pada tiga bulan berikutnya, dengan rata-rata Rp1,3 juta per bulan untuk setiap pekerja yang memenuhi kriteria.

Ia juga mengapresiasi dukungan dari Pemkab Garut yang telah memberikan ruang bagi BPJS Ketenagakerjaan dalam menjalankan programnya secara lebih maksimal di daerah.(Red).

Penulis : Admin

Editor : Rizkq

Sumber Berita : Diskominfo Kab. Garut

Berita Terkait

Kloter Penutup Jemaah Haji Garut Resmi Diberangkatkan ke Tanah Suci
Generasi Literat: Duta Baca Garut Siap Menyalakan Semangat Membaca di Kalangan Remaja
Musrenbang RPJMD Garut 2025–2029 Digelar, Bupati Tekankan Pentingnya Ketaatan, Inovasi, dan Kolaborasi
Disdik Garut Dorong PAUD Bangun Karakter Lewat Kejujuran dan Integritas
Kolaborasi Multi-Pihak Dorong Penanganan Kekeringan di Desa Sukalaksana Garut
Pasanggiri Jaipong Garut Resmi Dimulai, Disparbud Tegaskan Komitmen Lestarikan Budaya Sunda
Proses Seleksi Direksi PDAM Disorot, KPAD Garut Gugat Transparansi di Hadapan DPRD
Aksi Bersih Pasar Cisurupan, Disperindag Garut Gaungkan Gernas Mapan
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 30 Mei 2025 - 18:23 WIB

Kloter Penutup Jemaah Haji Garut Resmi Diberangkatkan ke Tanah Suci

Kamis, 29 Mei 2025 - 09:38 WIB

Generasi Literat: Duta Baca Garut Siap Menyalakan Semangat Membaca di Kalangan Remaja

Kamis, 29 Mei 2025 - 09:28 WIB

Pemkab Garut Dukung Peningkatan Literasi Ketenagakerjaan Lewat Forum “Ngopi” Bersama Serikat Pekerja

Kamis, 29 Mei 2025 - 09:20 WIB

Musrenbang RPJMD Garut 2025–2029 Digelar, Bupati Tekankan Pentingnya Ketaatan, Inovasi, dan Kolaborasi

Selasa, 27 Mei 2025 - 21:05 WIB

Kolaborasi Multi-Pihak Dorong Penanganan Kekeringan di Desa Sukalaksana Garut

Berita Terbaru

Pemerintahan

Kloter Penutup Jemaah Haji Garut Resmi Diberangkatkan ke Tanah Suci

Jumat, 30 Mei 2025 - 18:23 WIB